SOLOPOS.COM - Cara wali murid booking bangku untuk anak (Facebook Yuni Rusmini)
Trending sosmed kali ini tentang kelakuan wali murid mem-booking tempat duduk siswa yang bikin geleng kepala.
Solopos.com, SOLO – Libur sekolah hampir usai. Para pelajar kini tengah mempersiapkan segala hal untuk kembali beraktivitas di sekolah. Sebab, Senin (17/7/2017), mendatang adalah hari pertama kegiatan belajar mengajar di tahun ajaran baru.
Seperti biasa, setiap tahun ajaran baru datang, para orang tua ikut sibuk mempersiapkan kebutuhan sekolah anak-anak mereka. Bahkan terkadang orang tua malah lebih bersemangat ketimbang sang anak. Hal itu dibuktikan dengan kisah unik yang dibagikan pengguna akun Facebook Yuni Rusmini, Rabu (12/7/2017).
Dalam status itu Yuni Rusmini memperlihatkan foto aneh di ruang kelas sebuah sekolah yang tak disebutkan dengan jelas lokasinya. Meja di ruang kelas itu dipenuhi tas sekolah yang sengaja ditaruh untuk menandai tempat tersebut. Menariknya, tak sekadar ditaruh, beberapa tas itu ditempelkan menggunakan selotip hingga dipaku agar tak dipindah oleh orang lain.
Dalam status itu Yuni Rusmini memperlihatkan foto aneh di ruang kelas sebuah sekolah yang tak disebutkan dengan jelas lokasinya. Meja di ruang kelas itu dipenuhi tas sekolah yang sengaja ditaruh untuk menandai tempat tersebut. Menariknya, tak sekadar ditaruh, beberapa tas itu ditempelkan menggunakan selotip hingga dipaku agar tak dipindah oleh orang lain.
“The power of wali murid. Anak SD sekarang masuk sekolah masih satu pekan lagi para orang tua sudah booking tempat duduk duluan,” tulis Yuni Rusmini mengawali ceritanya.
Menurut Yuni Rusmini, ada wali murid yang sengaja datang sejak subuh untuk mencari tempat duduk untuk anaknya. “Wah ada juga katanya di tempat sekolah lain pun ada yang datang dari subuh hanya untuk mencarikan tempat duduk anaknya,” sambung dia.
Yuni tampak geli melihat pemandangan tak lazim itu. Ia menduga wali murid itu sengaja mencarikan tempat duduk untuk meningkatkan prestasi anak mereka. “Jadi sekarang orang tua yang ngatur guru. Bukan guru yang ngatur muridnya ya. Ini baru tempat duduk. Bagaimana yang lain? Hahaha, padahal nanti juga masih diatur guru untuk posisi tempat duduk muridnya di kelas,” imbuhnya.
“Mungkin wali murid sedang menganut paham tempat dudukmu menentukan prestasimu #Indonesiaku ono-ono wae. #Viralkan ortu yg pinter tp sebenernya salah,” tutup Yuni Rusmini.
Unggahan Yuni Rusmini sontak menjadi topik perbincangan hangat di kalangan warganet. Sampai Kamis (13/7/2017), status tersebut mendapat lebih dari 4.700 komentar dan telah dibagikan sekitar 13.000 kali. Beberapa warganet tidak setuju dengan perilaku wali murid seperti dalam foto itu.
“Norak ketahuan banget kalau egois dan enggak tahu peraturan sekolah. Di mana-mana sekolah sudah ada yang mengatur bukannya orang tua yang ngatur. Kalau begitu anaknya suruh ajarin sendiri saja ga usah sekolah biar enggak rebutan bangku,” komentar Sri Puji Rahayu.
“Enggak cuma anggota dewan saja yang rebutan kursi. Ternyata emak-emak ternak (anter anak) juga sibuk rebutan kursi di sekolah,” sambung Imey F Harahap geli.
“Duh, kasihan amat orang tua itu. Ngasih contoh yang enggak baik itu. Gimana generasi penerusnya coba. Tempat anak-anak saya malah duduknya ngampar di karpet rame2. Kalau pas mau nulis baru pakai meja. Santai saja, boleh bawa bantal juga kok. Kalau istirahat selonjoran haha,” imbuh Elvi Nurhadis.
“Sepertinya hal semacam ini bisa dihilangkan kalau guru dengan tegas memberlakukan rolling tempat duduk secara berkala. Bisa setiap hari bergeser, bisa dua hari sekali dari kanan ke kiri, dari depan ke belakang. Biar tidak terjadi kecemburuan atau saling berebut yang duduk di depan lebih istimewa dari yang belakang atau paling belakang,” saran Erna Wati.