SOLOPOS.COM - Marketing Region Head Astra Motor Jateng, Sukamto Margono (tengah), berfoto bersama tim Astra Motor Jateng pada final AMQC 2017 di Hotel Harris, Cimbuleuit, Bandung, Selasa (11/7/2017). (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa-Humas Astra Motor Jateng)
Motor Honda, diler utamanya, Astra Motor Jateng baru saja menyabet juara umum pada ajang AMQC 2017.
Semarangpos.com, SEMARANG – Astra Motor Jawa Tengah (Jateng) meraih prestasi yang membanggakan di ajang Astra Motor Quality Convention (AMQC) 2017 yang digelar di Hotel Harris Bandung, Senin-Selasa (10-11/7/2017). Diler utama sepeda motor Honda di wilayah Jateng itu dinobatkan sebagai juara umum setelah menggondol tiga trofi di dua kategori lomba.
Pada kategori Quality Control Circle Non Technical (QCC), Astra Motor Jateng menyabet juara pertama dan kedua dengan karyanya yang berjudul Sistem Digitalisasi Manajemen Gudang dan Inovasi Digitalisasi Sistem Pembayaran. Sementrara pada kategori Quality Control Project, Astra Motor Jateng hanya berhasil menggondol juara ketiga melalui karya berjudul Digitalisasi Logistik.
Kepala wilayah Astra Motor Jateng, Yohanes Kurniawan, mengaku bangga dengan prestasi yang diraih timnya. Terlebih lagi, ajang AMQC merupakan event berskala nasional yang digelar guna memacu tingkat kreativitas dan inovasi para karyawan Astra Motor dari berbagai daerah.
“Ini [prestasi] menandakan kami serius untuk terus berinovasi memperbaiki sistem dan pelayanan. Kami arahkan kepada digitalisasi agar proses cepat dan efisien. Tujuannya tentu agar konsumen diuntungkan dari beragam inovasi yang kami lakukan,” tutur Kurniawan dalam siaran pers kepada Semarangpos.com, Rabu (12/7/2017).
Sistem digital gudang saat ini memang dibutuhkan untuk mengubah penataan stok secara tradisional menjadi efektif dan efisien. Setiap tahunnya, Astra Motor Jateng selaku diler utama sepeda motor merek Honda mampu mendistribusikan motor lebih dari 540.000 unit. Bila dihitung perbulan, ada sekitar 45.000 unit motor keluar-masuk gudang Astra Motor Jateng yang terletak di Kawasan Industri Candi, Semarang.
Penerapan sistem tersebut juga menghasilkan efesiensi yang cukup baik dibandingkan sebelumnya. Proses bongkar muat di gudang dengan kapasistas 15.000 unit yang dimiliki Astra Motor Jateng menjadi lebih cepat 30%. Selain itu, lama waktu bongkar muat dari 8 truk per jam menjadi 12 truk per jam.
Selain itu, untuk proses keluar masuk unit motor juga menjadi lebih cepat. Dari 12.000 unit per hari menjadi 15.600 unit per hari.
Dalam AMQC 2017 ini lebih dari 700 makalah inovasi dan ide kreatif dari seluruh jaringan bisnis Astra Motor di Indonesia terkumpul. Kegiatan ini diciptakan guna meningkatkan efesiensi proses bisnis di Astra Motor.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya