News
Kamis, 13 Juli 2017 - 10:35 WIB

KURS RUPIAH : Pasar Spot Dibuka Menguat ke Rp13.349/US$

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi uang tunai rupiah. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Nilai tukar rupiah hari ini, Kamis (13/7/2017) menguat 21 poin ke level Rp13.349 per Dolas AS.

Solopos.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka menguat 21 poin atau 0,16% ke level Rp13.349 per dolar AS, Kamis (13/7/2017).

Advertisement

Pergerakan nilai tukar rupiah terus terapresiasi pada perdagangan hari ketiga berturut-turut, Rabu (12/7/2017), sejalan dengan penguatan mata uang lainnya di Asia. Rupiah ditutup menguat 0,15% atau 20 poin ke Rp13.370 per dolar AS, setelah dibuka dengan penguatan 0,13% atau 17 poin di posisi 13.373. Sepanjang perdagangan Rabu, rupiah bergerak di kisaran Rp13.349 – Rp13.381 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama pada Rabu terpantau naik 0,07% atau 0,068 poin ke posisi 95,737 pada pukul 16.30 WIB. Indeks dolar sempat bergerak di zona merah setelah dibuka dengan kenaikan hanya 0,02% atau 0,017 poin di level 95,686. Pada perdagangan Selasa, indeks berakhir melemah 0,37% di posisi 95,669.

Pergerakan dolar terdampak oleh meingkatnya risiko politik di negara Paman Sam setelah ada informasi bocornya email pembicaraan Donald Trump Jr., anak sulung Presiden AS Donald Trump, dengan salah seorang pengacara Rusia.

Advertisement

Informasi dalam email menyatakan pemerintah Rusia mendukung kampanye kepresidenan Trump dan mencoba menjegal langkah calon presiden lainnya, yakni Hillary Clinton.

Pasar juga merespons pernyataan anggota pembuat kebijakan The Fed, Lael Brainard, yang cenderung dovish. Brainard menuturkan bahwa bank sentral AS tersebut harus berhati-hati dalam menaikkan suku bunga lanjutan.

Fokus pasar saat ini tertuju pada penyampaian testimoni Gubernur The Fed Janet Yellen di depan Kongres, demi mendapatkan petunjuk mengenai langkah pengetatan kebijakan moneter bank sentral AS tersebut di masa mendatang.

Advertisement

Dalam pernyataannya, Yellen diperkirakan akan mengkonfirmasi penaikan suku bunga lebih lanjut dan penyusutan neraca yang akan datang.

Nilai tukar rupiah menguat terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu bersama dengan mata uang lainnya di Asia. Won Korea Selatan memimpin penguatan kurs Asia terhadap dolar AS hari ini dengan 0,54%, diikuti oleh yen Jepang sebesar 0,50%, dan dolar Taiwan yang terapresiasi 0,35%.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif