SOLOPOS.COM - Trofi Piala Dunia. (Fifa.com)
Facebook dan Twitter bersaing ketat menyiarkan piala dunia.
Solopos.com,JAKARTA – Meski masih tahun depan, perhelatan akbar Piala Dunia 2018 di Rusia sudah membuat raksasa teknologi Facebook, Twitter, dan Snap Inc berseteru. Ketika perusahaan pengembang media sosial itu sudah berusaha membeli hak siar video dari pemegang eksklusif dari Fox Sports.
Dari Bloomberg, mengutip lama The Verge, Senin (10/7/2017), raksasa media sosial itu tertarik bergabung melihat banyaknya audiens global. Ketiga perusahaan itu dikabarkan menyiapkan puluhan juta dolar untuk mendapatkan hak siar.
Masih belum jelas apakah Fox, yang membayar 400 juta dolar untuk hak siar Piala Dunia 2018, akan melepas izin video untuk satu atau beberapa perusahaan mendapatkan cuplikan eksklusif.
Facebook dan Twitter sudah mengubah layanan mereka agar menjadi platform berbagi video. Twitter berencana menjadi platform layanan siaran langsung video selama 24 jam hingga mencabut kerja sama dengan NFL dan beberapa penyiar lainnya unutk membuat departemen siaran itu.
Facebook sudah banyak berinvestasi untuk mengubah platform mereka menjadi tempat untuk berbagai jenis video, mulai dari konten VR sampai video siaran langsung.
Snap, yang telah lama bereksperimen dengan video, mendapatkan hak siaran Olimpiade tahun lalu.