Jateng
Selasa, 11 Juli 2017 - 20:50 WIB

TRANSPORTASI JATENG : Calon Penumpang Telantar 6 Hari di Tanjung Emas, Begini Reaksi Dishub

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para calon penumpang kapal laut telantar di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jateng, Selasa (11/7/2017). (Twitter-@Abah_Rois)

Transportasi kapal laut dinanti sejumlah calon penumpang yang telantar di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jateng.

Semarangpos.com, SEMARANG – Sejumlah calon penumpang kapal laut yang hendak menuju Kalimantan telantar di Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (11/7/2017). Mereka dikabarkan tak kebagian tiket untuk menggunakan moda transportasi kapal dari pelabuhan di Jateng itu menuju Pulau Kalimantan.

Advertisement

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, melalui media sosial Twitter, mendapatkan laporan bahwa sejumlah penumpang telantar selama enam hari di Pelabuhan tanjung Emas dari pengguna akun Twitter @Abah_Rois. “Yth Ndoro Gub @ganjarpranowo Pangapunten, ijin share nasib rakyat jenengan Jawa Tengah. Mereka sudah 6 hari di Semarang karena belum dapat tiket kapal,” tulis pengguna akun Twitter @Abah_Rois.

Sang gubernur yang tak tahu menahu duduk permasalahan mengenai transportasi kapal dari Jateng menuju Kalimantan itu pun hanya menautkan pertanyaan itu ke akun Twitter milik Dinas Perhubungan (Dishub) Jateng. “Kenapa ndoro? Meniko sinten?” jawab sang gubernur dengan pertanyaan.

Dishub Jateng lantas mengungkapkan para calon penumpang telah salah paham dengan mengira bisa membeli tiket di pelabuhan. Padahal, sesuai peraturan yang berlaku, pihak Pelabuhan Tanjung Emas tak diperbolehkan menjual tiket kepada penumpang.

Advertisement

“Hasil koordinasi dengan KSOP, Pelni, Pelindo bahwa para calon penumpang ke Pelabuhan Tanjung Emas belum memiliki tiket dengan spekulasi bisa beli di pelabuhan. Untuk Saat ini, pelabuhan tidak diperbolehkan menjual tiket, tiket dijual melalui sistem online melalui agen tiket kapal. Maka tiket sudah habis sesuai kapasitas kapal dengan sistem locking,” ungkap Dishub Jateng melalui akun Twitter @perhubunganjtg.

Dishub Jateng menambahkan para calon penumpang moda transportasi berupa kapal laut dari Jateng menuju Kalimantan itu sudah disarankan agar membeli tiket melalui agen untuk jadwal pemberangkatan berikutnya. “Saat ini [calon penumpang yang telantar] sudah berkurang karena sudah terangkut kapal,” pungkas Dishub Jateng. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semaragpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif