Jateng
Sabtu, 8 Juli 2017 - 21:50 WIB

SATWA LIAR SEMARANG : Dikhawatirkan Serang Manusia, Monyet Ini Diburu Netizen

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seekor monyet berkeliaran di belakang Mapolsek Ungaran, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Jateng, Jumat (7/7/2017). (Facebook.com-Zawir Mania)

Satwa liar berupa monyet yang berkeliaran di kawasan Ungaran, Kabupaten Semarang dikhawatirkan menyerang manusia.

Semarangpos.com, UNGARAN – Satwa liar berupa seekor monyet yang berkeliaran di kawasan Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng) dikhawatirkan akan menyerang manusia. Kabar monyet yang berkeliaran itu lantas beredar di media sosial Facebook dan memicu khalayak dunia maya (netizen) untuk memburunya.

Advertisement

Kabar mengenai satwa liar yang berkeliaran di kawasan Ungaran, Kabupaten Semarang itu kali pertama dijelaskan pengguna akun Facebook Zawir Mania di dinding grup Facebook Ungaran, Jumat (7/7/2017). Ia mengaku bertemu monyet tersebut di belakang Mapolsek Ungaran.

Pengguna akun Facebook Zawir Mania juga mengungkapkan monyet tersebut bersifat galak. “Ono ketek mboh uculan mboh liar soale ketek’e galak wilayah belakang polsek ungaran waspada nak masok rumah looor [Ada monyet, entah dibuang atau memang liar, monyetnya galak di belakang Mapolsek Ungaran. Waspada jika monyet itu masuk rumah] Zawir Mania.

Sebagian netizen member grup Facebook Ungaran pun terpancing untuk memburu monyet tersebut dengan menembaknya. Mereka berniat memburu karena merasa khawatir akan ada manusia yang menjadi korban serangan monyet itu, seperti yang terjadi di Kabupaten Boyolali beberapa waktu silam. “Belakang polsek mana bang? Nek sido diburu siap meluncur,” tulis pengguna akun Facebook Roni Adi.

Advertisement

Ati2 mas gon salatiga kae winginNe akeh le di brakot ono mbah” sampe kakine patah di brakot juk akhire di amputasi . Keteke akhir e di buru [Hati-hati, dulu di Salatiga banyak yang digigit monyet, ada juga nenek-nenek yang harus diamputasi kakinya],” ungkap pengguna akun Facebook Halalan.

[Baca juga: Nenek-Nenek Korban Serangan Monyet Terancam Diamputasi]

Meski demikian, sebagian netizen lainnya menyarankan agar warga yang melihat satwa liar itu segera melapor ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jateng. Mereka menyayangkan jika satwa liar yang berkeliaran di kawasan Kabupaten Semarang itu harus diburu, terlebih dengan menembak mati monyet tersebut. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif