SOLOPOS.COM - Skuat Persebaya berpose bersama sebelum pertandingan melawan Persbul di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (2/3/2017) malam. (Jumali/JIBI/Harian Jogja)
Pertandingan tanpa penonton antara PSBI Blitar melawan Persebaya Surabaya akan dipindahkan dari Stadion Sasana Krida AAU ke Stadion Sultan Agung Bantul
Harianjogja.com, BANTUL –Asprov PSSI DIY memastikan pertandingan tanpa penonton antara PSBI Blitar melawan Persebaya Surabaya akan dipindahkan dari Stadion Sasana Krida AAU ke Stadion Sultan Agung Bantul, Selasa (11/7/2017) mendatang. Langkah ini dilakukan untuk menjaga kondusifitas pertandingan kedua kesebelasan.
“Iya, rencananya memang di Stadion Sultan Agung. Tidak jadi di AAU. Saat ini izin sedang diurus di Polda DIY,” ujar Sekretaris Asprov PSSI DIY Dwi Irianto kepada Harianjogja.com, Kamis (6/7/2017).
Menurut pria yang akrab dipanggil Mbah Putih ini, partai PSBI versus Persebaya Surabaya seharusnya menjadi jatah kandang PSBI. Namun lantaran pihak PSBI tidak dapat izin dari Polres Blitar menggelar pertandingan di Stadion Gelora Panataran, Kabupaten Blitar, pada 6 Mei lalu, nasib duel ini pun sempat terkatung-katung.
Oleh sebab itu, PT Liga Indonesia Baru (LIB) akhirnya mengambil alih pertandingan kedua kesebelasan dan meminta Asprov PSSI DIY untuk mempersiapkan pertandingan tersebut.
“Untuk surat penunjukan Panpel dari operator liga sudah turun beberapa waktu lalu,” sambungnya.
Pemindahan lokasi pertandingan bentrok dua tim asal Jawa Timur ini pun telah mendapatkan persetujuan dari pengelola Stadion Sultan Agung Bantul. Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Bantul Sapto Priyono membenarkan telah menandatangani surat penggunaan izin Stadion Sultan Agung Bantul untuk menggelar pertandingan antara PSBI melawan Persebaya.
“Surat sudah saya tanda tangani. Sekarang izin ada di Polda dan diurus oleh Panpel yang dibentuk oleh Asprov PSSI DIY,” tandasnya.