SOLOPOS.COM - Stadion Manahan Solo (JIBI/dok)
LIga 2 mempertandingkan Persis Solo dengan PSIS Semarang di Stadion Manahan.
Solopos.com, SOLO — Polresta Solo menerjunkan 1.080 personel untuk menjaga keamanan pertandingan derby Jateng Liga 2 grup 4 antara Persis Solo dan PSIS Semarang di Stadion Manahan Solo, Kamis (6/7/2017).
Sementara itu, untuk mengantisipasi gesekan Polresta Solo mengumpulkan perwakilan suporter untuk membuat surat pernyataan perdamaian di Aula Mapolresta Solo, Rabu (5/7/2017).
Kabagops Polresta Solo, Kompol Arief Joko mewakili Kapolresta Solo AKBP Ribut Hari Wibowo, mengatakan Polresta akan mengadakan gelar pasukan di halaman Stadion Manahan pada Kamis pukul 10.00 WIB. Pasukan pengamanan akan mulai menempati pos pengamanan pada pukul 12.00 WIB.
“Kami mengumpulkan perwakilan kedua suporter sehari sebelum pertandingan dimulai di Manahan untuk mengantisipasi adanya gesekan saat pertandingan,” ujar Arief kepada Solopos.com di Manahan, Rabu.
Polresta Solo mengumpulkan perwakilan suporter Persis Solo dan PSIS Semarang untuk antisipasi gesekan antarsuporter di Mapolresta Solo, Rabu (5/7/2017). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)
Ia mengatakan suporter yang dikumpulkan dari kubu Persis Solo adalah Pasoepati. Sementara dari kubu PSIS Semarang dari Panser Biru dan Snex.
“Kami meminta kedua suporter bisa menjaga kesepakatan bersama agar pertandingan besok berjalan lancar,” kata dia.
Arief mengatakan kuota suporter PSIS yang disiapkan panpel sebanyak 4.000 orang di menempati sisi tribun barat. Kadatangan suporter PSIS dari Semarang-Solo akan dikawal oleh anggota Polda Jateng. Mereka akan berangkat pukul 12.00 WIB dan tiba di Stadion Manahan pukul 14.00 WIB.
“Kami melarang suporter PSIS Semarang bawa bendera dan atribut lainnya untuk menghormati suporter tuan rumah [Persis] yang sedang kena sanksi dari PSSI tidak boleh memakai atribut saat dukung klub selama tiga pertandingan,” kata dia.
