SOLOPOS.COM - Persis GR vs Persab (JIBI/Solopos/Chrisna Chanis Cara)
PSISra Sragen berambisi tampil menyerang menghadapi Persis GR di Stadion Manahan.
Solopos.com, SOLO — PSISra Sragen ingin tampil menyerang saat menjalani laga uji coba kontra tuan rumah Persis Gotong Royong (GR) di Stadion Manahan pada Selasa (4/7/2017) sore.
Meski tampil di kandang lawan, Laskar Sukowati berhasrat mampu mencuri poin. Mereka tidak ingin tampil bertahan dalam laga uji coba itu. Mulyadi mengakui selama ini anak asuhnya belum pernah menjajal rumput Stadion Manahan. Namun, hal itu tidak menjadikan alasan untuk tampil bertahan kala timnya bersua Persis GR.
“Saya sudah meminta anak-anak untuk menganggap mereka bermain di kandang sendiri [Stadion Taruna]. Mungkin dalam 15 menit pertama, kami akan main aman dulu. Setelah itu, kami bisa tampil menyerang untuk mencuri poin,” jelas Pelatih PSISra Mulyadi kepada Solopos.com, Senin (3/7/2017).
Meski hanya laga uji coba, Mulyadi ingin seluruh pemain tampil baik melawan anak asuh Eduard Tjong. Dia mengakui Edu juga bakal menerapkan strategi ofensif kala menjamu anak asuhnya. Dia pun memprediksi laga itu bakal berjalan dengan ketat. “Semua pemain dalam kondisi fit. Kami tinggal mengasah mentalnya saja. Program latihan setelah Lebaran sudah menyasar strategi menyerang dan bertahan,” jelas Mulyadi.
Mulyadi mengakui stamina anak asuhnya belum kembali 100% meski sudah menjalani latihan dalam enam kali pertemuan setelah Lebaran. Dia mengaku tidak berani menggeber latihan untuk meningkatkan stamina pemain hingga 100% lantaran anak asuhnya tidak tinggal di mes.
“Mereka masih tinggal di rumah masing-masing. Kami tidak bisa mengontrol pola makan mereka. Saya tidak mengetahui apakah asupan nutrisi mereka sudah tercukupi. Itu yang membuat saya tidak berani menggeber latihan untuk mendongkrak stamina pemain hingga 100%. Stamina mereka sekarang rata-rata masih 80%,” ucapnya.