SOLOPOS.COM - Dua petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air ke arah bara api yang membakar kandang sapi milik Tiyono, 50, di Dukuh Gempolsari RT 005, Desa Jeruk, Miri, Sragen, Selasa (4/7/2017). (Istimewa/Bidang Damkar Satpol PP Sragen)
Kebakaran Sragen, api melalap kandang sapi milik warga Miri.
Solopos.com, SRAGEN — Kandang sapi milik Tiyono, 50, di Dukuh Gempolsari RT 005, Desa Jeruk, Kecamatan Miri, Sragen, ludes dilalap si jago merah, Selasa (4/7/2017) pukul 14.15 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut.
Petugas satria biru (pemadam kebakaran) baru berhasil memadamkan api pukul 16.25 WIB dengan menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran. Kabid Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sragen, Purwosantoso, saat dihubungi Solopos.com, Selasa sore, menyampaikan semula ada informasi kebakaran di sekitar Pasar Dongdang Miri.
Setelah dicek, ternyata yang terbakar hanya kandang sapi milik warga di dekat Pasar Dongdang Miri. Berdasarkan laporan warga itu, Purwo langsung menerjunkan tim satria biru dengan membawa tiga unit mobil pemadam kebakaran, yakni dua unit dari pos Damkar Sragen dan satu unit dari pos Damkar Gemolong.
“Api diduga berasal dari tungku milik korban. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Seekor sapi milik korban juga berhasil diselamatkan. Hanya pemadamannya butuh waktu lama, yakni dua jam lebih. Bara api yang berada di tengah jerami membuat petugas kesulitan memadamkan api. Jerami itu harus diurai dulu baru kemudian dipadamkan. Kerugian diperkirakan mencapai Rp20 juta,” ujarnya.