SOLOPOS.COM - Sejumlah pengunjung berfoto di hadapan orang salat di dalam Masjid As Safinatun Najah, Ngaliyan, Kota Semarang, Jateng, Senin (26/7/2017). (Facebook.com/MIK Semar)
Wisata ke Masjid Kapal di Ngaliyan, Kota Semarang dilakukan wisatawan dengan berfoto di hadapan orang salat.
Semarangpos.com, SEMARANG – Masjid As Safinatun Najah atau yang kerap disebut dengan nama Masjid Kapal di Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) memang seakan menjadi objek wisata. Kini, masjid berbentuk menyerupai kapal itu banyak dikunjungi wisatawan, baik dari dalam maupun luar Kota Semarang.
[Baca juga: Wah, Ada Masjid Berbentuk Kapal di Ngaliyan]
Namun ada hal yang sangat disayangkan dari tingkah laku sebagian wisatawan yang berkunjung ke Masjid Kapal di Kota Semarang itu. Khalayak dunia maya (netizen) yang tergabung dalam grup Facebook Media Informasi Kota Semarang (MIK Semar) menyoroti tingkah para pengunjung yang asyik ber-selfie atau ber-swafoto dihadapan orang-orang yang sedang salat di dalam Masjid As Safinatun Najah.
Peristiwa yang lantas memicu perhatian netizen itu kali pertama dipaparkan pengguna akun Facebook Sidiq J L di dinding grup Facebook tersebut, Senin (26/7/2017). “Piye perasaan mu lur. Yen ngene iki. Ngerti burine nggo sholat kok ngarepe malah nggo foto2. Ngelus dodo. Foto oleh tpi yo mbok ndelok tempat e [Bagaimana perasaan anda melihat foto ini. Belakanganya ada orang salat namun mereka asyik berfoto. Berfoto boleh namun juga harus lihat lokasi],” ungkapnya dengan menyertakan foto tingkah para wisatwan itu.
Meski tak memaparkan lokasi foto secara persis, banyak netizen yang menyatakan foto tersebut diambil di dalam Masjid Kapal di Ngaliyan. “Iki ning masjid kapal [Ini di Masjid Kapal],” tulis pengguna akun Facebook Mulyono Mulyo.
Beragam komentar pun ramai dilontarkan netizen terhadap tingkah wisatawan yang mereka anggap tak sopan itu. Tak sedikit juga yang menyayangkan Masjid As Safinatun Najah yang mereka anggap seharusnya hanya dijadikan tempat ibadah justru seakan menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Semarang. “Rak due etika totokromo [Tak memiliki etika dan pengetahuan mengenai tata krama],” tulis pengguna akun Facebook Aditya Riefky mencibir para wisatawan yang ber-selfie di hadapan orang salat itu.
“Inilah akhir zaman ketika tempat ibadah dijadikan tempat wisata,” tulis pengguna akun Facebook Tri Susilo Wati.
Meski demikian, sebagian netizen lainnya mengakui Masjid As Safinatun Najah atau Masjid Kapal di Ngaliyan memiliki arsitektur yang menarik, baik eksterior maupun interiornya sehingga membuat pengunjung tergoda untuk melakukan swafoto. Mereka berharap masjid yang kini menjadi objek wisata di Kota Semarang itu dapat dikelola dengan baik agar wisatwan dapat lebih tertib saat mengunjunginya. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya