Jogja
Rabu, 28 Juni 2017 - 16:50 WIB

LALU LINTAS BANTUL : Polisi Tutup Jalur Cino Mati

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi

Lalu lintas Bantul, kawasan yang rawan ditutup

Harianjogja.com, BANTUL — Aparat kepolisian terpaksa menutup Jalur Cino Mati yang menghubungkan Kecamatan Pleret-Dlingo dan sebaliknya, karena rawan kecelakaan. Jalur Cino Mati selama ini menjadi jalan alternatif menuju sejumlah objek wisata di Dlingo yang kini tengah naik daun.

Advertisement

Kepala Polsek Dlingo AKP Sarjono mengatakan, penutupan jalur dilakukan sejak pukul 10.00 WIB terhitung, Rabu (28/6/2017).

“Jalur Cino Mati sementara kami tutup sampai waktu yang belum ditentukan. Ini instruksi dari atasan,” kata Sarjono, Rabu.

Penutupan dilakukan, karena Jalur Cino Mati sangat rawan kecelakaan. Kontur Jalur Cino Mati diketahui sangat curam serta berbelok. Tidak sedikit kendaraan mengalami kecelakaan saat melintas di jalur ini. Sementara saat ini terjadi peningkatan volume kendaraan karena libur Lebaran. “Kalau bukan warga sekitar yang tahu medan jalan, sangat berbahaya bagi pengendara,” papar dia.

Advertisement

Memasuki libur Lebaran, terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di wilayah ini hingga dua kali lipat dibandingkan hari biasa. Cino Mati menjadi pilihan karena merupakan jalan pintas wisatawan menuju sejumlah objek wisata di Dlingo. Baik wisatawan yang datang dari arah Pleret maupun dari Dlingo.

Namun, menurut Sarjono sejumlah kendaraan terpaksa didorong karena tidak mampu menanjak di jalur curam tersebut.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif