SOLOPOS.COM - Suasana kompleks pertokoan di Pasar Klewer, Solo, lengang pada Minggu (25/6/2017). Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK) bersama pedagang sepakat libur pada perayaan Idul Fitri 1438 H. (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)
Lebaran 2017, jalanan Kota Solo sempat sepi sesaat setelah Salat Idulfitri, Minggu (25/6/2017) pagi.
Solopos.com, SOLO — Hari pertama Lebaran 1438 Hijriah di Kota Solo, Minggu (25/6/2017), sepi terutama pada pagi hari hingga menjelang siang. Sejumlah jalan protokol dan pusat-pusat keramaian tak terlihat aktivitas layaknya hari-hari biasa.
Pantauan Solopos.com di sejumlah lokasi, Minggu siang, pertokoan di kawasan Coyudan hampir semuanya tutup. Tak ada aktivitas warga atau pun pengendara mobil dan motor yang terlihat hilir mudik.
Hal serupa juga terlihat di pusat-pusat pertokoan di kawasan Pasar Gede, Warung Pelem, Gladak, dan kawasan Arab Jl. Kapten Mulyadi, dan Gading. Kawasan di sekitar Alun-Alun Keraton, Pasar Klewer, dan Kauman juga serupa. Tak ada aktivitas yang berdenyut. Meski terlihat lengang, namun lalu lintas di Jl. Slamet Riyadi tetap berdenyut.
Berikut beberapa gambar suasana Kota Solo pada hari pertama Idulfitri yang dihimpun Solopos.com.
#gallery-1 { margin: auto; } #gallery-1 .gallery-item { float: left; margin-top: 10px; text-align: center; width: 33%; } #gallery-1 img { border: 2px solid #cfcfcf; } #gallery-1 .gallery-caption { margin-left: 0; } /* see gallery_shortcode() in wp-includes/media.php */