SOLOPOS.COM - Halaman Depan Harian Umum Solopos edisi Sabtu, 24 Juni 2017.
Solopos hari ini menyajikan informasi kuliner kota Solo.
Solopos.com, SOLO – Ragam kuliner Solo menjadi ulasan utama Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu, 24 Juni 2017. Sedangkan sejumlah berita nasional seperti kedatangan Barack Obama ke Indonesia hingga kasus SMS Harry Tanoe Soedibjo juga menjadi berita utama.
Berita cuplikan berita utama Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu (24/6/2017);
KULINER SOLO: Manjakan Lidah di Kota Kuliner
KULINER SOLO: Manjakan Lidah di Kota Kuliner
Kampung halaman di depan mata saat pemudik dari berbagai kota tiba secara bergelombang di Soloraya. Aneka kuliner khas Kota Solo siap menyambut pemudik untuk memanjakan lidah selama Lebaran.
Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com
TOKOH DUNIA: Obama Liburan di Bali hingga ke Keraton Jogja
Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama beserta istrinya Michelle Obama dan kedua putrinya tiba di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Jumat (23/6) malam untuk berwisata. Obama dijadwalkan menikmati keindahan Pulau Dewata hingga 28 Juni dan melanjutkan wisata ke Jogja.
Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com
LEBARAN 2017: Macet di Cikampek, Lancar di Brexit
Kemacetan sepanjang 35 kilometer (km) terjadi di tol Jakarta-Cikampek saat puncak arus mudik Lebaran, Jumat (23/6). Kondisi berbeda terjadi pintu keluar tol Brebes Timur (Brexit) dan jalur pantai utara Jawa (Pantura) yang relatif lancar.
Kemacetan di tol Jakarta-Cikampek terjadi sejak Kamis (22/6) malam hingga Jumat sore. Kemacetan terparah terjadi di Bekasi Timur hingga Cikarang Timur sejauh 21 km. Kemacetan kembali terjadi ke Karawang Barat hingga Karawang Timur. ”Karawang Barat km 43 dan Karawang Timur km 57,” ujar petugas Jasa Marga, Rina.
Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com
UU ITE: Hary Tanoe Tersangka Ancaman SMS
Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menetapkan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo sebagai tersangka kasus ancaman melalui pesan singkat (SMS) kepada jaksa Yulianto.
Penyidik Bareskrim Polri mengantongi sejumlah bukti hingga akhirnya menetapkan pengusaha media itu sebagai tersangka. ”Alat bukti keterangan saksi, ahli, surat, dan petunjuk,” kata Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Pol. Fadil Imran, Jumat (23/6).
Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com
