Jateng
Jumat, 23 Juni 2017 - 14:50 WIB

LEBARAN 2017 : Hotel di Semarang Mulai Banjir Pemudik

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi hotel-hotel di Kota Semarang. (accorhotels.com)

Lebaran 2017, musim mudik menjadi berkah bagi pengelola-pengelola hotel di Semarang.

Semarangpos.com, SEMARANG – Menjelang perayaan Hari Raya Idulfitri 1438 Hijriah atau Lebaran 2017, hotel-hotel di Semarang mulai ramai dikunjungi tamu. Kebanyakan tamu itu merupakan para pemudik yang memanfaatkan hotel-hotel di Semarang sebagai tempat persinggahan sebelum melanjutkan perjalanan mudiknya.

Advertisement

General Manager Hotel Pandanaran, Bambang Pramusinto, mengatakan sejak H-4 Lebaran atau Rabu (21/6/2017), hotelnya ramai dikunjungi para tamu. Bahkan, pada Rabu sore seluruh kamar yang ada di Hotel Pandanaran terisi oleh para tamu yang menginap.

“Kondisi ini sangat mengejutkan. Apalagi pada Rabu paginya, okupansi di hotel kami baru mencapai 40%. Pemesanan menjelang Lebaran juga tidak terlalu tinggi. Tapi, pada sore harinya tiba-tiba dari 170 kamar yang kami sediakan terisi semua,” ujar Bambang saat dihubungi Semarangpos.com, Kamis (22/6/2017).

Advertisement

“Kondisi ini sangat mengejutkan. Apalagi pada Rabu paginya, okupansi di hotel kami baru mencapai 40%. Pemesanan menjelang Lebaran juga tidak terlalu tinggi. Tapi, pada sore harinya tiba-tiba dari 170 kamar yang kami sediakan terisi semua,” ujar Bambang saat dihubungi Semarangpos.com, Kamis (22/6/2017).

Bambang menyebutkan rata-rata tamu yang menginap di hotelnya merupakan para pemudik yang singgah untuk melepas lelah sambil menikmati suasana Kota Semarang. Maklum, hotelnya berada di kawasan Ring 1 atau berada di sekitar kawasan Simpang Lima, Semarang.

“Menurut saya ini fenomena yang aneh, karena dari sisi pemesanan sebelumnya jumlahnya tidak setinggi ini. Tapi, secara tiba-tiba tingkat hunian di hotel kami bisa melonjak tinggi dan full booked,” imbuh Bambang.

Advertisement

“Dari 199 kamar yang tersedia, hampir 95% terisi tamu. Kami tidak memprediksi hal ini sebelumnya karena sejak jauh-jauh hari tidak ada pemesanan,” ungkap Public Relations Officer Hotel Pandanaran, Ocky Devarishma.

Ring II Sepi

Kendati demikian, kondisi berbeda justru dialami hotel-hotel yang berada di kawasan Ring II atau yang jaraknya sedikit jauh dari pusat kota, Simpang Lima, seperti Star Hotel, yang terletak di Jl. M.T. Haryono, maupun Pesona Hotel di Jl. Depok No. 33, Kembangsari, Semarang.

Advertisement

Kedua hotel yang jaraknya sekitar 10 km dari kawasan Simpang Lima itu tak terlalu ramai dikunjungi tamu. Bahkan Star Hotel yang menyediakan 259 kamar dengan fasilitas cukup mewah hingga H-4 Lebaran baru terisi 70 kamar. Dari segi pemesanan, hotel tersebut juga belum mengalami peningkatan dibanding periode yang sama pada Lebaran tahun lalu.

“Dengan kondisi ini bisa dikatakan bahwa Semarang bukan daerah tujuan utama pemudik. Kota ini hanya semacam persinggahan bagi pemudik sebelum melanjutkan perjalanannya. Meski demikian, kami tetap optimistis okupansi Lebaran 2017 ini bisa meningkat dibanding tahun lalu. Kami memprediksi lonjakan tamu menginap akan terjadi pada H+1 dan H+4 Lebaran,” ujar General Manager Star Hotel, Benk Mintosih.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif