Jogja
Jumat, 23 Juni 2017 - 10:22 WIB

KONFLIK GUA PINDUL : Pengelolaan Pindul Dibawah Kendali BUMDes, 11 Operator Sepakat Kelola Bersama

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah wisatawan mengantre memasuki Gua Pindul di Desa Bejiharjo, Kecamata Karangmojo pada Kamis (11/5) pagi. (JIBI/Irwan A. Syambudi)

Konflik Gua Pindul akhirnya mereda dengan kesepakatan baru.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Dinas Pariwisata Gunungkidul menunjuk Badan Usaha Milik Desa Maju Mandiri, Desa Bejiharjo, Karangmojo untuk mengelola destinasi wisata Goa Pindul. Diharapkan kerja sama ini dapat mengurai konflik yang terjadi selama ini.

Advertisement

Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Hary Sukomon mengatakan kerja sama dengan BUMDes Maju Mandiri ditandatangani awal Juni lalu. Dalam kerja sama ini, BUMDes mendapatkan peran sentral dalam mengelola keberadaan objek wisata Gua Pindul.

“Semua sudah disepakati dan tinggal pelaksanaan saja. Bahkan hari ini [kemarin], ada kesepakatan antara operator dengan BUMDes untuk usaha jasa wisata,” kata Hary, Kamis (22/6/2017).

Menurut dia, dengan ditunjuknya BUMDes untuk mengelola pengusahaan air tanah di Gua Pindul, maka unit usaha milik desa ini mempunyai kendali penuh terhadap pengelolaan objek wisata yang dimiliki. Konsekuensi dengan kerjasama ini juga berdampak terhadap pernjanjian yang dibuat operator dengan Pokdarwis Dewa Bejo tidak berlaku lagi.

Advertisement

“Semua kewenangan sudah pindah ke BUMDes. Mudah-mudahan dengan pengelolaan satu pintu dapat mengakhiri konflik yang selama ini terjadi,” ujar mantan Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata ini.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif