SOLOPOS.COM - Ilustrasi perdagangan bawang putih (JIBI/Solopos/Burhan Aris Nugraha)
Lebaran 2017 diwarnai kenaikan harga bawang putih jenis kating yang melonjak tinggi di Semarang.
Semarangpos.com, SEMARANG – Menjelang Lebaran 2017, harga komoditas kebutuhan pokok bawang putih jenis kating di sejumlah pasar tradisional di Kota Semarang melonjak tinggi hingga kisaran Rp80.000 per kg.
Kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat ini dikarenakan terbatasnya stok bawang putih menjelang Lebaran. “Harga bawang putih kating memang naik. Kebetulan, jenisnya tidak tahan lama sehingga cepat sekali terjadi kelangkaan,” kata salah satu pedagang di Pasar Peterongan, Semarang, Narsih, Rabu (21/6/2017).
Narsih menyebutkan biasanya harga bawang putih kating berkisar Rp55.000/kg-Rp60.000/kg. Namun, beberapa hari terakhir harganya merangkak naik hingga mencapai Rp80.000/kg.
Meski tidak tahan lama, kata dia, bawang putih kating cenderung memiliki citarasa yang khas, yakni lebih sedap sehingga diminati pembeli. “Selain jenis kating, bawang putih lain masih lebih murah, sekitar Rp40.000/kg-Rp45.000/kg. Saya perkirakan kalau masih terus langka, harga bawang putih kating bisa mencapai Rp100.000/kg,” imbuh Narsih.
Senada dengan Narsih, pedagang bawang putih di Pasar Johar, Asri, juga mengeluhkan harga bawang putih kating yang melambung menjelang Lebaran 2017. “Bawang putih kating saya jualnya Rp80.000/kg, biasanya sih hanya Rp40.000/kg,” terang Asri.
Kenaikan harga bawang putih kating, kata dia, disebabkan langkanya stok di pasaran. Kondisi semacam ini pun kadang dimanfaatkan pedagang untuk menjual bawang putih kating mencapai Rp90.000/kg.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya