Sport
Kamis, 15 Juni 2017 - 18:05 WIB

Southampton Pecat Claude Puel, Thomas Tuchel Kandidat Favorit

Redaksi Solopos.com  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Claude Puel. (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

Southampton resmi memecat pelatih mereka, Claude Puel.

Solopos.com, LONDON — Southampton memecat manajer mereka, Claude Puel, setelah kurang dari setahun menangani klub tersebut.

Advertisement

Pelatih asal Prancis tersebut sempat membawa klub berjuluk The Saints itu mencapai partai final Piala Liga pada Februari 2017 lalu, namun kalah 2-3 dari Manchester United. Mereka mengakhir musim ini tanpa gelar dan tampil buruk di Liga Premier Inggris.

Southampton hanya memenangi satu dari delapan laga terakhir liga dan hanya menceploskan satu gol dari lima pertandingan di kandang sendiri. Mereka finis di peringkat kedelapan di klasemen akhir dengan raihan poin terendah dalam empat tahun terakhir keikutsertaan mereka di Liga Premier Inggris.

“Southampton Football Club hari ini [Kamis, 15/6/2017] menyatakan memutuskan kontrak Claude Puel. Semua orang di Southampton berterima kasih atas kerja keras dan komitmen Claude tahun ini,” kata pihak klub, seperti dilansir Reuters, Kamis.

Advertisement

Puel bergabung dengan Southampton sejak Juni tahun lalu mengisi posisi yang ditinggalkan Ronald Koeman yang hijrah ke Everton. Sebelum bergabung dengan The Saints, pelatih berusia 55 tahun itu menangani klub Prancis, Nice, selama empat tahun.

Di bawah asuhan Koeman, Southampton finis di peringkat keenam pada musim 2015/2016. Musim 2016/2017 mereka terlempar empat peringkat yang kemudian memicu pemecatan Puel. Sebenarnya prestasi Puel bersama The Saint tak buruk-buruk amat.

Setidaknya mereka bisa mencapai babak final Piala Liga setelah menyingkirkan tim-tim tradisional seperti Arsenal di perempat final dan Liverpool di babak semifinal sebelum menuju Wembley. Langkah mereka terhenti setelah Zlatan Ibrahimovic menjebol gawang mereka dua kali untuk membawa Manchester United keluar sebagai juara.

Advertisement

“Kenangan menonjol pada musim lalu adalah final Piala Liga di Wembley, kenangan yang indah bagi para fans,” kata kubu Southampton.

Mantan legenda Southampton, Matt Le Tissier, kepada Sky Sport menyebut Puel gagal memikat hati para fans yang membuatnya harus kehilangan pekerjaannya. “Satu-satunya masalah adalah minimnya gol dan penampilan atraktif. Tidak ada gol dalam lima laga kandang jelas itu masalah besar. Mungkin itu yang membuatnya kehilangan pekerjaan,” kata Le Tissier.

“Banyak yang bersimpati ketika Anda finis di peringkat delapan klasemen liga dan mencapai babak final Piala Liga. Di atas kertas memang terlihat bukan musim yang buruk. Tapi jika Anda melihat banyaknya laga musim ini, hasil itu merupakan kemunduran.”

Pihak klub menyatakan tengah mencari manajer baru yang sesuai dengan visi jangka panjang mereka. Mantan pelatih Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, sementara ini yang paling difavoritkan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif