SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto Personel K9 Polda DIY berjaga dengan menggunakan anjing pelacak saat melakukan pengamanan di Stasiun Tugu Yogyakarta, Kamis (15/06/2017). Penyisiran serta pengamanan tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang kereta api saat arus mudik hingga balik Lebaran 2017.
KAI Daop 6 menyediakan 20 perjalanan KA jarak jauh reguler dan delapan KA jarak jauh tambahan
Harianjogja.com, JOGJA-Arus mudik menggunakan kereta api diperkirakan mengalami puncaknya pada Jumat (23/6/2017) dengan prediksi volume sebanyak 21.667 penumpang. Sementara puncak arus balik pada Rabu (28/6/2017) dengan prediksi volume 35.267 penumpang.
Executive Vice President (EVP) Daop 6 Hendy Helmi mengatakan, untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat pengguna kereta api pada musim Lebaran ini, KAI Daop 6 menyediakan 20 perjalanan KA jarak jauh reguler dan delapan KA jarak jauh tambahan.
Pada angkutan Lebaran tahun ini, KAI Daop 6 juga merilis KA Mataram Premium yang menggunakan rangkaian kereta premium. “Relasinya Lempuyangan-Pasar Senen [PP],” katanya pada wartawan seusai membuka Posko Angkutan Lebaran di Stasiun Tugu Jogja, Kamis (15/6/2017).
Ia mengatakan, kereta tersebut mulai dioperasikan pada 15 Juni 2017 kemarin dan bisa menampung 800 penumpang dalam sekali jalan sehingga sangat membantu mengantarkan masyarakat yang akan pulang ke kampung halaman.
Hendy mengatakan, kereta premium ini merupakan kereta ekonomi terbaru PT KAI buatan PT INKA dengan fasilitas berbeda dengan kereta ekonomi lainnya. Kereta ini memberikan kenyamanan dengan ruang kaki yang lebih luas, reclining seat, fasilitas khusus pengguna disabilitas, fasilitas TV di setiap kereta sebanyak empat televisi, dan masih banyak lagi.
Guna mendukung kenyamanan pemudik di stasiun, Daop 6 juga sudah melakukan peremajaan pada beberapa titik, seperti toilet dan area pedestrian yang dibangun di sisi selatan Stasiun Tugu Jogja.