Sport
Rabu, 14 Juni 2017 - 19:40 WIB

TIMNAS INDONESIA U-22 : Evan Dimas Jalani Program Khusus Menuju SEA Games 2017

Redaksi Solopos.com  /  Galih Eko Kurniawan  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Joko Driyono

Enam sampai delapan pemain itu akan menjalani program khusus mulai 16 Juni 2017

Harianjogja.com, SLEMAN—Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Joko Driyono, mengungkapkan akan ada enam sampai delapan pemain yang bakal mengikuti program khusus dalam materi skuat Indonesia U-22 di SEA Games 2017.

Advertisement

SEA Games tahun ini akan berlangsung di Malaysia pada Agustus 2017. Tinggal sebulan persiapannya, enam sampai delapan pemain itu akan menjalani program khusus mulai 16 Juni 2017 sampai Lebaran, sebelum digelarnya pemusatan latihan di Bali pada 30 Juni 2017.

“Ada nama-nama seperti Evan Dimas, Saddil Ramdani, Nur Hardianto, Ezra Walian, Hansamu Yama serta Hanif Abdurrauf,” ungkap Jokdri, sapaan akrabnya, kepada Harian Jogja di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/6/2017).

Pemain-pemain itu perlu mendapat program khusus karena ada yang perlu menjalani pemulihan, seperti Nur Hardianto yang mendapat cedera pangkal paha. Ada juga karena pemain yang perlu latihan fisik agar bisa menyamai pemain lainnya yang masuk seleksi Timnas U-22.

Advertisement

Khusus Evan Dimas, Jokdri menyebutkan memang ada harapan agar pemain tengah itu menjadi skuat inti di SEA Games namun semuanya bergantung pada kondisi kebugaran fisik Evan Dimas. “PSSI ingin pemain komplet kompetensi teknisnya, individu dan fisiknya. Jika semua terpenuhi, Evan jadi salagh satu dari sekian pemain yang dinilai pantas memperkuat skuat Indonesia,” papar mantan Sekjen PSSI itu.

Mengenai deadline pendaftaran pemain SEA Games yang berakhir pada 23 Juni 2017, Jokdri mengaku pelatih Luis Milla belum memberikan materi pemain yang akan didaftarkan. PSSI juga tidak akan mendesak Milla untuk segera menyerahkan.

Federasi sepak bola Indonesia ini memilih untuk memberikan keleluasan kepada pelatih dalam menentukan nama-nama yang tepat sampai batas akhir pendaftaran. “Maksimalkan waktu sepekan lebih sedikit ini dan beri pelatih waktu untuk mempersiapkan,” tutur Jokdri.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif