SOLOPOS.COM - Ilustrasi razia penyakit masyarakat (JIBI/Solopos/Antara/Dok.)
Pelaku juga diberikan pembinaan agar tidak mengulang perbuatan yang sama
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Polsek Purwosari rutin menggelar razia penyakit masyarakat (pekat) untuk menghindarkan dari gangguan keamanan dan ketertiban, khususnya selama Ramadan. Razia yang dilaksanakan polsek ini terakhir dilakukan pada Jumat (9/6/2017) lalu.
Hasilnya, polisi mengamankan 12 pasangan tak resmi yang berada di dalam kamar hotel di sekitaran Desa Girijati, Kecamatan Purwosari. “Semua sudah kami [Polsek] data dan para pelaku juga diberikan pembinaan agar tidak mengulang perbuatan yang sama,” kata Kepala Polsek Purwosari, Ajun Komisaris Polisi Mursidiyanto, Sabtu (10/6/2017).
Menurut dia, razia yang dilakukan petugas merupakan kegiatan rutin. Hal itu dibuktikan dengan pelaksanaan kegiatan sejak jelang hingga memasuki puasa. Diharapkan dengan kegiatan razia pekat ini untuk memastikan selama Ramadan tidak ada perilaku negatif yang dilakukan warga.
Selain menyasar pasangan mesum, operasi juga menyasar terhadap peredaran narkoba, minuman keras sampai antisipasi aksi terorisme. Kegiatan ini sebagai tindak lanjut keberadaan Operasi Pekat Progo sekaligus memastikan situasi kondisi di wilayah Purwosari tetap aman dan terkendali.