News
Sabtu, 10 Juni 2017 - 19:00 WIB

Jupe Meninggal, Ini Kisah Heroiknya Melawan Kanker Hingga Detik Terakhir

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Julia Perez (Instagram @net_cj)

Begini kisah pilu Jupe melawan kanker yang menggerogoti tubuhnya.

Solopos.com, SOLO — Pedangdut Julia Perez (Jupe) mengembuskan napas terakhir, Sabtu (10/6/2017), setelah lima bulan melawan penyakit kanker serviks stadium empat yang menggerogoti tubuhnya. Pada Kamis (8/6/2017) lalu, Jupe telah melakukan operasi besar karena saluran pencernaannya mengalami gangguan.

Advertisement

Setelah menjalani operasi tersebut, wanita bernama lengkap Yuli Rahmawati itu dipindahkan ke ruang ICU Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta. Sebelum menjalani operasi, sahabatnya, Ruben Onsu, mengumumkan Jupe membutuhkan donor darah golongan A+. Ini merupakan kali kedua Jupe mengalami kekurangan darah setelah April 2017, lalu.

Seperti dikabarkan Solopos.com sebelumnya, penyakit ganas itu diderita Jupe sejak September 2014. Saat itu, ia mengungkapkan penyakitnya memasuki stadium dua. Guna mengobati penyakitnya, Jupe harus bolak-balik ke Singapura. Biaya pengobatan yang mahal membuatnya harus menjual harta benda sampai dikabarkan bangkrut.

Beruntung, pada Januari 2015 Jupe dikabarkan telah sembuh total dari penyakit mematikan itu. Ia lantas menggunduli rambutnya sebagai bentuk kepedulian terhadap penderita kanker. Namun, satu tahun kemudian, tepatnya, Juni 2016, kesehatannya kembali bermasalah. Hingga akhirnya, pada Desember 2016, ia menjelaskan penyakitnya memasuki stadium empat.

Advertisement

Kendati demikian, Jupe masih tetap aktif melakukan berbagai aktivitasnya di dunia hiburan Tanah Air. Ia sempat menjalankan ibadah umrah bersama Ria Irawan pada awal 2017. Sayangnya, sepulang umrah, tepatnya Februari 2017, ia harus menjalani perawatan intensif di RSCM.

Pada awalnya, Jupe masih sangat aktif menggunakan akun Instagram-nya, @juliaperrezz, untuk mengabarkan kondisi terbarunya. Meski kondisinya lemah dan kakinya sempat membengkak, ia tetap semangat berjuang melawan penyakitnya. Semangat dan dukungan dari berbagai pihak membuat kondisinya sempat membaik.

Tapi, pada April 2017, kondisi Jupe memburuk sampai harus melakukan trasfusi darah, cuci darah, hingga serentetan operasi. Perjuangannya menuai simpati dari sederet sahabatnya. Mereka lantas mengadakan acara penggalangan dana untuk membantu biaya pengobatannya yang terus membengkak.

Advertisement

Beruntung, kondisi Jupe sempat membaik setelah dijenguk mantan suaminya, Gaston Castano. Sayangnya, setelah itu kondisi Jupe kembali menurun, hingga keluarganya sepakat tak memperlihatkan wajah Jupe kepada penggemar. Meski terus mendapatkan doa dari penggemar, kondisinya tak kunjung membaik, sampai ia mengembuskan napas terakhir hari ini di usia ke-36. Selamat jalan Jupe.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif