News
Kamis, 8 Juni 2017 - 16:30 WIB

4 Remaja Tewas Tertabrak KA di Bandung, 1 Teridentifikasi

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi garis polisi (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/SOLOPOS)

Satu dari empat remaja yang tewas tertabrak KA Turangga di Bandung telah teridentifikasi.

Solopos.com, BANDUNG — Empat orang remaja tewas setelah tertabrak Kereta Api (KA) Turangga jurusan Surabaya-Bandung di perlintasan KA, Jl. Laswi, Gang Majalengka Dalam, RT.02 RW.03 Kelurahan Kacapiring, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung. Satu di antara 4 korban telah teridentifikasi.

Advertisement

“Empat orang korban terdiri dari dua perempuan dan dua laki-laki,” ujar Kasubbag Humas Polrestabes Bandung Kompol Reny Marthaliana melalui pesan singkat, Kamis (8/6/2017).

Reny menjelaskan berdasarkan keterangan saksi, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 05.00 WIB, saat keempat korban tengah berada di jalur perlintasan kereta api. Tiba-tiba dari arah barat menuju ke timur, muncul kereta api Turangga.

“Ketika saksi sedang bertugas di Station Cikudapateuh, diberitahu oleh masinis kereta api Turangga, bahwa di dekat perlintasan kereta Laswi di jalur 2, ada orang tertabrak kereta api Turangga,” kata Reny.

Advertisement

Menurutnya, keempat korban langsung tewas seketika dengan kondisi tubuh satu orang utuh dan tiga lainnya dalam keadaan mengenaskan. Dari empat orang korban, hanya baru satu orang yang sudah teridentifikasi yakni seorang perempuan berinisial BHN (14), sementara tiga lainnya masih dalam penyelidikan.

“Semua korban dievakuasi ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk dilakukan visum,” kata dia.

Polrestabes Bandung masih menyelidiki kasus empat remaja yang tewas tertabrak itu. “Ketika saksi sedang bertugas di Stasiun Cikudapateuh, diberitahu oleh masinis kereta api Turangga, bahwa di dekat perlintasan kereta Laswi di jalur 2, ada orang tertabrak kereta api Turangga,” kata Reny.

Advertisement

Menurutnya, keempat korban langsung tewas seketika dengan kondisi tubuh satu orang utuh dan tiga lainnya dalam keadaan mengenaskan. Dari empat orang korban, hanya baru satu orang yang sudah teridentifikasi yakni seorang perempuan berinisial BHN, 14, sementara tiga lainnya masih dalam penyelidikan.

“Semua korban dievakuasi ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk dilakukan visum,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif