SOLOPOS.COM - Foto udara kawasan di seputaran jembatan untuk jalan tol Batang-Semarang di Kandeman, Batang, Jawa Tengah, Sabtu (27/5/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Hafidz Mubarak A.)
Lebaran 2017 mendatang pemudik bisa melintasi jalan tol Brebes-Gringsing.
Semarangpos.com, SEMARANG – Kepolisian Derah (Polda) Jawa Tengah (Jateng) memastikan jalan tol Brebes-Gringsing sudah bisa digunakan saat musim mudik Lebaran 2017. Meski demikian, polisi mengimbau kendaraan yang melalui jalur itu berhati-hati dan melaju dengan kecepatan maksimal 40 km/jam.
Kepastian itu disampaikan Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Djarod Padakova, saat menggelar jumpa pers dengan wartawan di Kafe Banaran, Mugas, Kota Semarang, Jateng, Senin (5/6/2017). Djarod menyampaikan hal itu seusai mendampingi Kapolda Jateng Irjen Pol. Condro Kirono meninjau jalur tol Brebes-Gringsing, Senin pagi.
“Sudah-sudah bisa digunakan. Tapi, kendaraan yang lewat tidak boleh saling mendahului dan wajib melaju di bawah 40 km/jam,” ujar Djarod.
Djarod menyebutkan jalan tol Brebes-Gringsing kondisinya masih belum sepenuhnya layak. Jalan di jalur tol itu memang sudah dicor tapi rawan selip jika hujan. Selain itu, belum ada rambu-rambu lalu lintas di jalan itu. Fasilitas penerangan, lanjut Djarod, juga masih kurang.
“Tapi, kalau difungsionalkan sudah bisa,” imbuh Djarod.
Djarod menyebutkan sepanjang 110 km jalan tol Gringsing-Brebes nantinya akan ada 11 pintu keluar. Pintu keluar itu di antaranya terdapat di Pejagan, Brebes Barat, Brebes Timur, Warureja dan Pemalang.
“Harapan kami jalan tol Brebes – Gringsing bisa jadi alternatif bagi pemudik dalam mengurai kemacetan saat mudik Lebaran nanti,” ujar Djarod.
Saat arus mudik Lebaran 2017 nanti jalur tol Brebes-Gringsing akan diberlakukan satu arah dengan tiga lajur dari barat ke timur selama tujuh hari dari H-7 hingga hari H Lebaran. Pascalebaran jalur tol ini juga akan diberlakukan searah, tapi dari arah timur ke barat.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya