SOLOPOS.COM - Polisi membentangkan garis polisi di jalan dekat Borough Market, Minggu (4/6/2017), setelah serangan yang menewaskan 7 orang dan puluhan orang luka-luka di London, Inggris. (JIBI/Solopos/Reuters/Peter Nicholls)
Salah satu pelaku teror di London Bridge diketahui merupakan orang Irlandia yang diduga keturunan Maroko.
Solopos.com, JAKARTA— Satu dari tiga orang pelaku penyerangan dekat London Bridge pada Sabtu (3/6/2017) sore memiliki kartu identitas Irlandia.
“Kepolisian Inggris menemukan kartu identitas Irlandia di tubuh satu dari tiga pelaku penyerangan london setelah dia ditembak mati,” sebut koresponden lembaga berita Irlandia (RTE) Paul Reynold dalam sebuah laporan seperti diberitakan Reuters, Senin (5/6/2017).
Dia menambahkan bahwa Kepolisian Irlandia telah menyatakan bahwa pria tersebut memang pernah tinggal di Dublin selama beberapa waktu. Pria tersebut dipercaya berasal dari Moroko dan menikahi wanita Skotlandia.
RTE juga melaporkan bahwa Kepala Kepolisian Inggris dijadwalkan mengadakan pertemuan khusus petugas keamanan dan intelijen di Dublin pada Senin pagi terkait serangan tersebut. Kepolisian Irlandia telah mengatakan bersedia memberikan bantuan bagi kepolisian Inggris dan akan merespons setiap permintaan informasi terkait identitas orang-orang yang diduga terkait teror itu.
Sedikitnya tujuh orang tewas ketika tiga orang pria mengarahkan sebuah van ke arah jalur pejalan kaki di London Bridge dan kemudian melakukan penikaman di bar dekat Borough Market.