Jatim
Kamis, 1 Juni 2017 - 20:05 WIB

BUNUH DIRI PONOROGO : Tak Tahan Hidup Sendiri, Janda Slahung Gantung Diri

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi gantung diri

Bunuh diri Ponorogo, seorang janda ditemukan tewas dengan cara gantung diri di rumahnya.

Madiunpos.com, PONOROGO — Seorang janda bernama Katinah, 67, warga RT 001/RW 002, Dukuh Asem Legi, Desa Plancungan, Kecamatan Slahung, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Kamis (1/6/2017) sekitar pukul 14.30 WIB.

Advertisement

Diduga Katinah gantung diri lantaran depresi dan tekanan hidup yang dihadapinya. Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto, mengatakan jasad Katinah kali pertama ditemukan Sutrisno, 24, tetangganya. Katinah ditemukan menggantung di pintu dapur rumahnya.

Sudarmanto menuturkan awalnya Sutrisno hendak memberi tahu dirinya akan menjemput anaknya di Terminal Seloaji. Setibanya di rumah itu, Sutrisno masuk ke dalam rumah dan melihat janda itu sudah tewas dalam kondisi tergantung.

“Saksi Sutrisno dimintai tolong anak Katinah untuk menjemputnya di Terminal Seloaji. Saat itu, niatnya mau mengabarkan anaknya akan pulang. Namun, saat berada di rumah malah melihat wanita itu telah gantung diri,” kata dia saat dihubungi Madiunpos.com, Kamis.

Advertisement

Atas kejadian itu, Sutrisno melapor ke perangkat desa dan ke Polsek Slahung. Dari hasil pemeriksaan tim medis, tulang leher patah dan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan di tubuh Katinah.

Keterangan dari keluarga, kata dia, selama ini Katinah hidup sebatang kara di rumahnya itu dan kerap mengalami sakit-sakitan hingga depresi. “Jasad kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan,” kata Sudarmanto.

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif