Jateng
Selasa, 30 Mei 2017 - 15:50 WIB

WARGA TENGGELAM PEMALANG : Bocah 3 Tahun Hilang, Diduga Ditelan Sungai Kalimalang

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban tenggelam (JIBI/Solopos/Dok.)

Warga Perumahan Widuri Asri Pemalang hilang dan diduga tenggelam di Sungai Kalimalang.

Semarangpos.com, PEMALANG — Adelio Noah Maeza, bocah berusia tiga tahun, warga Perumahan Widuri Asri II Blok E/2, Kelurahan Widuri, Kecamatan Pemalang, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah (Jateng) hilang, Selasa (30/4/2017). Bocah itu diduga ditelan arus Sungai Kalimalang tak jauh dari rumahnya.

Advertisement

Kejadian berawal ketika korban bermain air dengan teman sebayanya sekitar pukul 13.00 WIB. Ibu korban, Kartika, mencari sang anak untuk diajak istirahat siang, namun tidak ketemu. “Anak saya hanya pamit main, namun setelah dicari ke sana ke mari tidak ditemukan. Di antara teman-temannya tidak ada yang melihat keberadaannya,” jelasnya.

Orangtua korban dibantu warga sekitar mencari di sekitar sungai dan hanya mendapati sandal milik korban yang berjarak kurang lebih 200 meter dari rumah korban. Sejak beberapa hari, turun hujan sejak malam hingga pagi hari sehingga sungai Kalimalang yang tidak jauh dari rumah korban meluap sampai depan rumah korban.

Orangtua korban melaporkan ke Polsek Pemalang, selanjutnya Polsek Pemalang melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Tim Relawan Rescue Kabupaten Pemalang, Polairud Polres Pemalang melakukan pencarian korban yang diduga hanyut terbawa arus air sungai Kalimalang.

Advertisement

Pencarian korban menurut awak media Sindonews.com yang dikutip laman aneka berita Okezone.com, dilakukan hingga siang hari ini. Selain dilakukan tim search and rescue (SAR) yang menumpang perahu karet, pencarian manual juga dilakukan dengan melibatkan masyarakat sekitar.

“Pencarian terus kita lakukan, namun belum ada titik terang. Kami imbau orangtua agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap anaknya, supaya hal seperti ini tidak terulang lagi,” ujar Kapolsek Pemalang, AKP Tarkhim, terkait insiden warga hilang diduga kecelakaan air dan tenggelam itu.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif