Teknologi
Senin, 29 Mei 2017 - 01:35 WIB

YOUTUBE ANAK JOKOWI : Minta Proyek ke Ayahnya, Kaesang Soroti Intoleransi Antarmasyarakat

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Cuplikan video Kaesang berjudul Bapak Minta Proyek yang menyinggung soal intoleransi dalam masyarakat. (Youtube)

Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang mengunggah video di Youtube berjudul #BapakMintaProyek.

Solopos.com, SOLO – Aktif sebagai Youtuber, Kaesang rutin mengunggah video di saluran resmi Youtube miliknya, Kaesang. Video terbaru putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menyinggung tentang intoleransi antarmasyarakat yang belum lama ini kerap menjadi masalah.

Advertisement

Kaesang mengunggah video berjudul #BapakMintaProyek, Sabtu (27/5/2017). Dalam video tersebut Kaesang memeragakan parodi saat dia menelepon ayahnya untuk meminta proyek pemerintahan demi keuntungan pribadi.
Melalui parodi tersebut Kaesang mengampanyekan antinepotisme.

Ia menegaskan sekarang bukan zamannya meminta belas kasihan orang tua atau sanak saudara yang bekerja di pemerintahan. “Malu dong sama embel-embel gelar yang didapat dari kuliah, apalagi yang kuliah di luar negeri. Balik ke Indonesia bukan membangun negara malah ngehancurin,” ucap Kaesang dalam videonya.

Beralih dari antinepotisme, Kaesang menyoroti kondisi generasi penerus bangsa. Ia menampilkan potongan video pawai yang diikuti anak-anak. Dalam pawai tersebut terdengar peserta pawai menyuarakan ujaran kebencian di tempat umum.

Advertisement

“Di sini bukannya akun membela Pak Ahok, tetapi saya mempertanyakan, mengapa anak-anak seusia mereka bisa begitu? Sangat disayangkan mengapa anak kecil seusia mereka sudah belajar untuk menyebarkan kebencian?” tambah Kaesang.

Kaesang menegaskan untuk membangun Indonesia yang lebih baik, seluruh elemen warga harus bekerja sama. Bukannya saling menjelek-jelekkan, mengafirkan, dan saling memusuhi. Video berdurasi dua menit 40 detik itu mendapat ribuan komentar, meski ada komentar negatif, opini Kaesang itu dipuji banyak warganet.

“Ternyata ada yg mis maksud Kaesang, doi bukan ngasih contoh demo, itu bukan demo, yang dipermasalahkan nyanyian di video, “bunuh ahok”, gue rasa itu udah gila. Gue, se’enggak suka nya sama rijik, ga pernah gue berharap dia dibunuh, itu udah gila masbrosis! Rusak bangsa ini kalo dr kecil diotaknya anarkis. Lalu, buat yg suka sama video ini, gausah nunjukin arogan atau ga suka atas “dislike” video ini, mungkin yg ga suka itu ya orang yg punya gelar kuliah tp minta proyek ke bapaknya, mungkin juga ada yg otaknya anarkis jd ga suka sikap kaesang, atau mgkn ga suka karena kaesang pake sensor segala. Hahaha hargain pemikiran orang lain kawan. Dan terima kasih kaesang sudah bersuara,” tulis akun Natal Sianipar.

Advertisement

“Gue paham betul maksudnya kaesang… tp hati2 kaesang video ini bisa disalahgunain sama kubu yang bersebrangan sm Bapakmu dan media2 yang mau manas2in,” tulis akun Dania Mygeisha memperingatkan.

“Perbedaan dan keragaman bukan alasan untuk saling menebar kebencian. Mari berlomba-lomba menebar kebaikan dan kasih sayang, salam kecebong,” tulis akun Roberto Megantoro.

“Mas Kaesang siap-siap jadi trending topic dan siapa tau nanti di-bully Mas,” tulis akun Rumi Arumazuhdi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif