SOLOPOS.COM - Arsene Wenger (JIBI/Reuters/Lee Smith)
Arsene Wenger membawa Arsenal juara Piala FA.
Solopos.com, LONDON — Manajer Arsenal, Arsene Wenger, akhirnya bisa tersenyum setelah mengalami musim yang sangat berat. Senyum Wenger itu terlihat ketika timnya mengangkat trofi Piala FA di Stadion Wembley, London, Sabtu (27/5/2017) malam WIB, usai mengalahkan Chelsea dengan skor 2-1 di babak final.
Arsenal memecah rekor sebagai tim paling banyak mengoleksi gelar di turnamen sepak bola tertua di dunia tersebut dengan 13 kali. The Gunners, julukan Arsenal, menandingi Manchester United yang memborong 12 gelar dalam sejarah Piala FA. Wenger juga menahbiskan diri sebagai pelatih terbaik sepanjang masa di Piala FA dengan merengkuh tujuh titel juara di turnamen sepak bola berusia 145 tahun tersebut.
Gelar Piala FA kali ketujuh Wenger ini datang di saat yang tepat karena akhir musim ini masa depannya bersama Arsenal segera diputuskan. Kontrak Wenger akan habis akhir musim ini. Titel Piala FA itu bisa dijadikan “senjata” pelatih yang sudah 21 tahun menakhodai Arsenal itu untuk meyakinkan petinggi klub bahwa dirinya masih layak dipertahankan.
“Saya pikir itu [kontrak] akan tergantung pada anggota dewan klub [untuk memutuskannya] apakah saya orang yang tepat untuk memimpin klub ini di masa mendatang, dan menurutku saya orang yang tepat memimpin klub ini di masa mendatang. Ini bukan soal popularitas. Ini tentang kompetensi,” jelas Wenger, seperti dilansir Dailymail.co.uk.
Lantas apakah Wenger mengetahui kelanjutan kontraknya bersama Arsenal? “Tidak. Saya tidak bisa menjawab pertanyaan itu saat ini,” jelas pelatih berusia 67 tahun tersebut.
Desakan agar Wenger dipecat tak kunjung henti diteriakkan suporter The Gunners sepanjang musim ini. Puncaknya, ketika Mesut Ozil cs. dipastikan hanya finis peringkat kelima klasemen sementara Liga Inggris yang membuat mereka gagal lolos ke Liga Champions musim depan.
Menurut standard.co.uk, Wenger bisa jadi akan mendapat tawaran perpanjangan kontrak selama dua tahun. Namun, tim asal London Utara ini disebut-sebut akan melakukan perombakan di jajaran menajerial setelah mereka dipastikan gagal ke Liga Champions untuk kali pertama dalam 21 tahun.
Pemegang saham mayoritas, Stan Kronke, yang terbang ke London untuk menyaksikan final Piala FA bakal menjadi penentu masa depan Wenger. Nasib Profesor, julukan Wenger, itu pun kemungkinan akan diputusan dalam board meeting, Selasa (30/5/2017).
“Tentu saya ingin dia [Wenger] bertahan. Dia pelatih yang fantastis. Dia layak atas ini. Semoga dia tetap di sini musim depan karena dia layak atas itu,” pinta gelandang Arsenal, Aaron Ramsey.