SOLOPOS.COM - Yusriansyah, pemuda asal RT 003/RW 002, Desa Ngrandu, Kecamatan Kauman, diamankan warga setelah membakar dan merusak rumahnya, Rabu (24/5/2017). (Istimewa/Polres Ponorogo)
Kebakaran Ponorogo, pemuda asal Kauman membakar dan merusak rumahnya.
Madiunpos.com, PONOROGO — Seorang pemuda bernama Yusriansyah, 20, membakar kamar tidur di rumahnya di RT 003/RW 002, Desa Ngrandu, Kecamatan Kauman, Ponorogo, Rabu (24/5/2017) sekitar pukul 17.30 WIB.
Selain membakar kamar tidur, pemuda itu juga merusak TV dan sejumlah perabotan rumah tangga yang ada di rumahnya.
Kasubag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto, mengatakan pemuda bernama Yusriansyah itu mengamuk setelah dibawa pulang ke rumah karena masa rehabilitasi gangguan jiwa di RSUD dr Suroto Ngawi selesai pada 16 Mei 2017.
Sudarmanto menuturkan Yusriansyah membakar kamar tidur di rumahnya sekitar pukul 17.30 WIB. Kemudian pemuda lulusan SMP itu merusak TV dan sejumlah perabotan rumah.
“Kaca rias, almari kecil, dam rak alumunium juga dipecah Yusriansyah,” kata dia kepada Madiunpos.com, Rabu.
Sudarmanto menyampaikan api semakin membesar dan warga desa setempat pun membantu memadamkan api. Warga menyiram api menggunakan air menggunakan timba. Sekitar 20 menit kemudian api bisa dipadamkan.
Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun kerugian yang ditanggung Suparman atau ayah Yusriansyah mencapai Rp5 juta.
Menurut keterangan saksi Suyanto, Kamituwo di Desa Ngrandu, pelaku mengalami gangguan jiwa sejak lulus SMP tahun 2014. Yusriansyah sempat dirawat di RSJ Daerah Solo selama dua pekan dan sempat dirawat di RSUD dr. Suroto Ngawi selama 18 hari.
“Hari Selasa (16/5/2017), pelaku dijemput keluarganya dari RSUD Ngawi dan dibawa pulang,” kata dia.
Atas kejadian itu, pelaku kemudian dibawa ke Puskesmas terdekat dan direncanakan dibawa ke RSJ Menur Surabaya.