SOLOPOS.COM - Para pemain Manchester United merayakan gol. (Reuters / Phil Noble)
Liga Europa akan menyajikan duel MU vs Ajax di final.
Solopos.com, MANCHESTER — Manchester United dalam suasana berkabung setelah serangan teror di Kota Manchester dalam konser penyanyi Ariana Grande, Senin (22/5/2017) malam waktu setempat.
Serangan teror yang menewaskan 22 korban dan 59 orang luka-luka tersebut membuat sederet pemain tim berjuluk Setan Merah dibuat shock. Saat kejadian, sebagian skuat menghadiri konser di Manchester Arena itu. Mereka mewakili Manchester United Fondation yang mendampingi anak-anak untuk menyaksikan konser Ariana Grande.
Sementara empat pemain Setan Merah, Daley Blind, Henrikh Mkhitaryan, Anthony Martial, dan Koel Pereira berada di kediaman mereka yang terletak di pusat kota. Manajer Jose Mourinho tinggal di Lowry Hotel. Sementara sebgain staf United berada tak jauh dari pusat kejadian.
Insiden serangan teror ini membuat kondisi skuat United masih dilanda shock sebelum mereka berangkat ke final Liga Europa melawan Ajax Amsterdam di Friends Arena, Solna, Swedia, Kamis (25/5/2017) pukul 01.45 WIB. Bahkan, tim tersukses dalam sejarah Liga Premier itu harus membatalkan sesi jumpa pers menjelang final Liga Europa.
“Tragedi Manchester pada Senin malam berdampak pada setiap orang yang ada di klub, karena ini terjadi di kota kami, klub memutuskan untuk membatalkan jumpa pers pralaga final Liga Europa di Stockholm [Solna],” jelas pernyataan resmi United, seperti dilansir Manchestereveningnews.co.uk, Selasa (23/5/2017).
Setan Merah juga semakin waspada terkait keamanan. Seperti dilansir Thesun.co.uk, mobil yang dikendarai para pemain United mendapat pemeriksaan ketat sebelum memasuki kamp latihan. Di antaranya mobil yang ditumpangi Wayne Rooney, Paul Pogba, Anthony Martial, serta pelatih Jose Mourinho. Bahkan, bus tim, juga harus dicek dengan cermat oleh petugas demi keamanan di tempat latihan.
Sederet pemain United pun mengekspresikan ungkapan duka mendalam lewat akun media sosial masing-masing. Seperti Rooney, kiper David De Gea, dan Jese Lingard. “Banyak kemarahan, banyak kesakitan! Ucapan belasungkawa dan dukungan saya kepada anggota keluarga korban yang terlibat dalam serangan mengerikan itu di jantung kota ini,” tulis De Gea di akun Twitter-nya, seperti dikutip Mirror.co.uk. s