SOLOPOS.COM - Valentino Rossi (Crash.net)
Motogp 2017 diwarnai dengan Valentino Rossi yang gagal finsi di GP Prancis.
Solopos.com, LE MANS – Drama terjadi di seri kelima Motogp 2017 di Le Mans, Prancis. Kemenangan di depan mata pembalap Yamaha Movistar, Valentino Rossi, buyar setelah disalip Maverick Vinales pada lap terakhir. Ironisnya lagi, Rossi tergelincir tak lama berselang dan membuatnya gagal finis.
Drama di GP Prancis, Minggu (21/5/2017) malam WIB, itu sempat menjadi perbincangan hangat warganet. Pasalnya, persaingan sengit terjadi di akhir-akhir balapan. Sempat kendor di awal balapan, Rossi mampu menjadi yang terdepan, tiga lap jelang finis.
Namun, pada putaran terakhir dia disalip rekan setimnya, Vinales, pada putaran terakhir. Rossi sadar, finis di belakang Vinales akan membuat posisinya sebagai pemuncak klasemen bakal dikudeta sang rekan. Selain itu, dia juga memiliki misi untuk menjadi pemenang untuk kali pertama di Motogp 2017.
Seperti diketahui, Rossi memang belum memenangi balapan Motogp 2017 meski berada di puncak klasemen. Oleh karena itu, dia tampak ngotot untuk mengejar Vinales yang menyalipnya di putaran terakhir. The Doctor kemudian kehilangan grip ban belakang hingga akhirnya terjatuh dan gagal menuntaskan lomba.
“Di putaran terakhir saya melakukan sebuah kesalahan, jadi Maverick melewati saya. Tapi saya tahu bahwa saya bisa mendapatkan peluang lain karena jaraknya sangat dekat,” ucap Rossi, seperti dikutip dari Okezone.com, Senin (22/5/2017).
“Saya mencoba untuk tetap berada di posisi itu karena di sektor empat saya bagus dan sejujurnya, apa yang terjadi di insiden itu kami tak memahaminya. Karena biasanya Anda harus berhati-hati dengan bagian depan motor, tapi saya justru kehilangan grip belakang,” sambungnya.
Usai balapan, Rossi nampak kecewa berat. Dia nampak menundukkan wajahnya ke badan motor. Kendati demikian, dia cukup puas dengan performanya di GP Prancis. Rossi merasa telah tampil kompetitif sepanjang balapan.
“Sebelum kecelakaan tersebut, itu adalah akhir pekan terbaik musim ini bagi saya dan tim. Saya kompetitif, bahkan dalam latihan basah dan kemudian balapan di lintasan kering. Bagi saya, ini tentu balapan terbaik musim ini,” pungkasnya.