News
Jumat, 19 Mei 2017 - 04:30 WIB

Transgender Pembocor 700.000 Dokumen Rahasia AS Dibebaskan

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Chelsea Manning (Inquisitr.com)

Prajurit transgender yang menjadi pembocor rahasia AS dibebaskan lebih cepat.

Solopos.com, WASHINGTON DC – Chelsea Manning, wanita transgender sekaligus mantan prajurit Amerika Serikat (AS) yang menjadi dalang pembocor informasi rahasia pemerintah dibebaskan dari penjara militer, Rabu (17/5/2017). Ia yang divonis 35 tahun penjara akhirnya kembali menghirup udara bebas setelah mendekam di penjara selama tujuh tahun.

Advertisement

Chelsea bebas karena Barack Obama telah mengampuninya pada Januari 2017 lalu. Ia mengaku sangat senang dengan keputusan tersebut. Ia berjanji akan memperbaiki kesalahannya.

“Chelsea sangat bahagia karena bisa kembali menghirup udara segar. Ia berjanji akan memperbaiki kesalahannya dan hidup normal seperti orang lain,” tutur Nancy Hollander, pengacara Chelsea, seperti diwartakan BBC.

Setelah bebas, Chelsea tengah berfokus menata masa depannya. Saat ini, ia hanya ingin hidup normal tanpa beban. Ia bahkan mengaku tidak sabar menanti hari kebebasannya itu.

Advertisement

“Akhirnya, aku bisa merasakan hidup bebas lagi. Selama ini, aku selalu membayangkan bisa hidup sebagai Chelsea, bukan Bradley. Setelah menunggu dalam keadaan cemas, akhirnya hari ini datang juga. Aku akan berfokus menata kehidupanku yang baru,” tutur Chelsea.

Pemilik nama asli Bradley Manning itu mendekam di balik jeruji besi usai hakim menjatuhkan vonis atas kesalahannya, Agustus 2013 silam. Ia dinyatakan bersalah karena telah membocorkan 700.000 dokumen rahasia saat bertugas di Irak pada 2010 kepada Wikileaks. Ia juga dinyatakan bersalah atas aksi spsionase dan pencurian.

Selama di penjara, Chelsea sempat melakukan usaha bunuh diri lantaran merasa tertekan. Beruntung, usahanya berhasil digagalkan oleh sipir. Ia kemudian mengirim petisi kepada Obama agar mengurangi hukumannya. Dalam petisi itu, ia menyertakan surat dukungan dari Daniel Ellsberg, orang yang membocorkan rahasia Pentagon tentang Perang Vietnam tahun 1971. Usahanya membuahkan hasil lantaran Obama mengampuninya. 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif