News
Jumat, 19 Mei 2017 - 20:42 WIB

Mentan Gerebek Kartel Minyak Goreng & Garam di Surabaya

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mentan Amran Sulaiman menggerebek kartel minyak goreng dan penimbun garam di Surabaya, Jumat (19/5/2017). (Twitter/@kementan)

Menteri Pertanian menggerebek kartel minyak goreng dan penimbun garam di Surabaya.

Solopos.com, SURABAYA — Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melakukan penggerebekan terhadap kartel pangan pabrik minyak goreng dan penimbunan garam di Surabaya. Hal ini hanya berselang dua hari setelah penggerebekan penimbunan bawang putih di Cilincing, Bekasi.

Advertisement

Dalam penggerebekan ini, Amran didampingi oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf dan Kapolda Jatim Mahfud Arifin. Penggerebekan kartel pangan pabrik minyak goreng dilakukan di daerah Krukut. Sedangkan penimbunan garam dilakukan oleh PT Garindo Sejahtera Abadi dengan jumlah garam yang sudah disegel pihak Polda Jatim sebanyak 60.000 ton.

Perusahaan tersebut menyalahgunakan garam impor kebutuhan industri dengan diubah menjadi garam konsumsi dengan kemasan. Penggebrekan ini dilakukan mengingat minyak goreng dan garam yang ditimbun di gudang itu tidak memiliki izin resmi dari pihak terkait.

Mahfud Arifin menyatakan bahwa penggelapan garam ini sudah lama berlangsung. “Kami akan bekerjasama dengan semua unsur terkait untuk memerangi kartel pangan ini,” ujarnya Jumat (19/5/2017).

Advertisement

Sementara itu, Amran menyatakan keheranannya mengapa para kartel ini masih berani bermain-main dalam penimbunan pangan. “Kita harus berantas kartel pangan ini,” ujarnya.

Adapun, Gus Ipul, sapaan akrab Wakil Gubernur Jatim, berharap penimbunan seperti ini tidak akan ada lagi sehingga menjelang Ramadhan, harga bahan pokok akan tetap stabil.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif