SOLOPOS.COM - Michy Batshuayi (Reuters/Tony O'Brien)
Michy Batshuayi berharap bis amencuri hati Antonio Conte.
Solopos.com, LONDON – Michy Batshuayi gagal mengamankan posisi starter di musim pertamanya bersama Chelsea. Pelatih Antonio Conte lebih memilih memasang Diego Costa sebagai juru gedor. Setelah menunjukkan ketajaman di dua laga terakhir, Batshuayi pun berharap Conte terpikat dengan performanya.
Ya, Batshuayi berhasil mencetak gol dalam dua laga beruntun. Bahkan golnya ke gawang West Bromwich Albion, pekan lalu, membuat ia menjadi pahlawan Chelsea karena satu-satunya gol tersebut membuat The Blues mengunci gelar juara Liga Premier Inggris.
Statu gol lagi disumbangkan pemain Timnas Belgia itu saat Chelsea menumbangkan Watford, Selasa (16/5/2017) dini hari WIB. Dengan ketajaman itu lah dia berharap mampu mencuri hati Conte yang membuatnya akan mendapat kesempatan lebih banyak di musim depan.
Musim ini sendiri, Batshuayi lebih banyak duduk di bangku cadangan. Di Liga Inggris, dia hanya sekali menjadi pemain inti dari total 19 laga yang ia mainkan. Sementara di Piala FA dan Piala Liga, striker berusia 23 tahun itu hanya sempat jadi pilihan di awal-awal turnamen.
“Seringkali saya merasa frustrasi, tapi ini sebuah klub besar dengan banyak pemain bagus. Saya juga harus memahaminya. Saya masih lebih muda dibanding pemain lain. Saya cuma bisa terus bekerja keras,” tutur Batshuayi seperti dikutip dari The Guardian, Rabu (17/5/2017).
“Kami punya skuat yang amat bagus dengan banyak pemain hebat. Baik dan rendah hati pula. Chelsea terasa seperti keluarga besar. Saat anda bisa main dalam kondisi itu, tentu luar biasa. [Tapi] Tentu saja saya frustrasi karena tak bisa banyak bermain,”
“Jumat kemarin [mencetak gol kemenangan lawan West Brom] adalah momen yang ajaib. Seperti mimpi. Tapi saya tak mau besar kepala. Saya harus terus bekerja sebab masih ada beberapa pertandingan penting. Sejak Sabtu pagi saya sudah tahu punya kesempatan main lawan Watford jadi saya pun fokus ke laga itu karena ingin tampil bagus,” lanjut Batshuayi.