Teknologi
Rabu, 17 Mei 2017 - 15:15 WIB

Google Doodle Memperingati Penemuan Komputer Berusia 2.000 Tahun

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Google Doodle Kamis (17/5/2017). (google.com)

Google Doodle, Rabu (17/5/2017), memperingati 115 tahun penemuan Mekanisme Antikythera.

Solopos.com, SOLO – Ada yang tak biasa dengan logo utama laman Google, Rabu (17/5/2017), logo tersebut tampil dengan wujud tak biasa, gir lusuh menjadi inti logo Google hari ini.  Logo tersebut memperingati tahun ke-115 penemuan Mekanisme Antikythera.

Advertisement

Dilansir Telegraph.co.uk, Rabu, Mekanisme Antikythera adalah salah satu komputer analog pertama di dunia. Komputer ini diduga ditemukan sejak 2000 tahun lalu dan merupakan komputer astronomi.

Potongan mekanisme Antikythera yang dipamerkan di Museum Arkeologi Nasional di Yunani (Reuters)

Antikythera digunakan masyarakat Yunani kuno untuk mendeteksi gerakan matahari, bulan, dan bumi. Komputer analog tersebut mampu memprediksi gerhana bulan dan gerhana matahari, bahkan sebagai penentu kapan harus diadakan olimpiade.

Advertisement

Selain itu, Antikythera mampu menjalankan operasi hitung matematika, seperti menjumlahkan, mengurangi, mengalikan, dan membagi. Antikythera juga mampu menampilkan penanggalan lunar month dan mampu menunjukkan posisi bulan dan matahari di zodiak.

Antikythera berwujud kotak yang terbuat dari kayu dan perunggu sebesar kotak sepatu. Di dalamnya ada lebih dari 30 gir perunggu yang menyambung menjadi satu sistem teratur. Berdasarkan penelitian, Antikythera dibuat pada tahun 2 SM.

Replika Mekanisme Antykithera yang dipamerkan di Museum Arkeologi Nasional, Yunani (Reuters)

Advertisement

Bangkai Antikythera ditemukan oleh arkeolog asal Yunani, Valerios Stais, pada 17 Mei 1902. Lebih jauh lagi, dijelaskan laman Vox, seorang penyelam yang berniat mencari bunga karang menemukan kapal karam di pulau perairan Pulau Antikythera. Di dalam kapal karam itu ditemukan beberapa benda seperti vas, perhiasan, patung perunggu, dan kotak aneh yang kemudian diketahui sebagai komputer analog.

Saat kali pertama ditemukan, ilmuwan tidak langsung mengetahui fungsi alat tersebut, hingga 1959. Ilmuwan asal Princeton, Amerika Serikat,  Derek J. de Solla Price, adalah orang pertama yang melakukan penelitian menyeluruh mengenai fungsi komputer analog tersebut. Dari penelitian Derek, disimpulkan komputer analog tersebut digunakan sebagai petunjuk astronomi.

“Mekanisme Antikythera seperti jam astronomi moderm, atau seperti komputer analog modern yang digunakan untuk melakukan perhitungan berulang,” ucap Derek seperti dikutip Vox.

Kini Mekanisme Antikythera disimpan di Museum Arkeologi Nasional di Athena, Yunani.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif