SOLOPOS.COM - Persebi Boyolali (Istimewa)
Liga 3 diwarnai dengan Persebi Boyolali yang lolos ke 6 besar zona Jawa Tengah.
Solopos.com, BOYOLALI — Persebi Boyolali sudah memastikan diri melaju ke babak 6 besar Liga 3 zona Jawa Tengah. Namun, tim asuhan Ahmad Arif itu masih menyisakan satu pertandingan melawan Persiharjo Unsa-Asmi di Gelora Merdeka, Jombor, Sukoharjo, Rabu (17/5/2017).
Meski berpeluang untuk memuncaki klasemen Grup C, namun Persebi realistis melakoni pertandingan terakhir di fase penyisihan grup itu. Pelatih Persebi Boyolali, Ahmad Arif, hanya menargetkan satu poin saat melawan tim asuhan Tithan Suryata. Arif lebih memilih merotasi pemainnya untuk mempersiapkankan tim bertarung di babak 6 besar.
Saat ini, Persebi mengoleksi poin sama dengan Persik Kendal yang berada di puncak klasemen. Mereka kalah selisih 3 gol dari Persik. “Apalagi pada pertandingan terakhir, Persik Kendal berstatus sebagai tuan rumah. Jadi, kami tidak perlu ngotot untuk mengincar puncak klasemen dengan meraih kemenangan telak,” ujar Arif ketika dihubungi Solopos.com, Senin (15/5/2017).
Pertandingan babak 6 besar Liga 3 zona Jawa tengah sebenarnya baru dimulai pada 9 Juli 2017 mendatang. Namun, Arif tidak ingin membuang kesempatan untuk mengukur kekuatan calon tim lawan, terutama saat laga Persis GR melawan Persiku. Jika memang menjadi runner up Grup C, kemungkinan di babak 6 besar Persebi tergabung di Grup E bersama Persiku Kudus dan Persekap Kabupaten Pemalang.
“Tim lawan harus sudah kami waspadai. Di grup A, kemungkinan Persis GR akan menjadi juara grup karena bermain di kandang dan peluangnya lebih besar. Persiku akan satu grup dengan kami. Sedangkan, Grup B, Persikap Pekalongan yang masih menyisakan satu laga kandang berpeluang jadi juara grup karena PSISra Sragen sudah tidak main lagi,” bebernya.
Arif menegaskan, siap melawan tim manapun jika perkiraannya meleset. Menurutnya, dua tim terbaik di Liga 3 zona Jawa Tengah adalah Persiku dan Persis GR. Persiku punya nama besar dan berpengalaman, sedangkan Persis GR didukung dengan gelontoran dana besar sehingga bisa mendatangkan sejumlah pemain yang punya kualitas di atas pemain tim Liga 3 lainnya.
“Kami tidak memilih lawan, kami lebih fokus persiapan internal tim. Saat Ramadan nanti, anak-anak tetap menjalani latihan ringan persiapan babak 6 besar,” jelas Arif.