Perumahan Bantul mendapat penolakan dari generasi muda.
Harianjogja.com, BANTUL — Meski mendapat penolakan dari kelompok pemuda, proyek pembangunan perumahan di Dusun Karanganom, Wonokromo, Pleret, Bantul tetap berjalan sejak kurang lebih dua minggu yang lalu.
Koordinator pemuda Karanganom, Robi Santoso mengatakan saat pihak pengembang melakukan sosialisasi di rumah Kepala Dukuh Karanganom beberapa waktu yang lalu, kelompok pemuda sudah melakukan aksi penolakan dengan memblokir jalan dan membakar ban. Karena menurut kelompok pemuda, suara para ketua RT sebagai perwakilan warga dan undangan lain yang jumlahnya sekitar 30 orang tidak mewakili suara warga. Kala itu, pengembang berjanji akan melakukan sosialisasi ulang dengan mendengarkan tuntutan dari warga, khususnya pemuda.
“Eh ternyata tidak ada sosialisasi lagi, tiba-tiba dua minggu yang lalu proyek berjalan,” ucap dia kepada Harianjogja.com, Minggu (14/5/2017).