SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Istimewa/www.stuff.co.nz)
Seorang siswi SMP di Wonogiri dicabuli oleh 6 pemuda dalam minibus.
Solopos.com, WONOGIRI — Seorang siswi SMP dicekoki minuman keras (miras) kemudian digilir oleh enam pemuda di tiga tempat berbeda. Lima orang berhasil ditangkap aparat Polres Wonogiri, sementara satu orang lainnya masih buron.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, kejadian tersebut berlangsung dalam waktu semalam, yakni Rabu (10/5/2017) dini hari. Korban yang berinisal Au, 16, warga Wonogiri, mulanya diajak bertemu oleh salah satu pelaku berinisial Ru, 21, di sebuah tempat pembuangan sementara (TPS), Selasa (9/5/2017) petang pukul 18.00 WIB.
Setelah bertemu, korban diajak ke sekitar Alun-alun Giri Krida Bakti menggunakan sebuah minibus Daihatsu Espass. Sesampainya di sekitar Alun-alun Giri Krida Bakti, tiga pelaku lain yakni Dp, 23; Ag, 19; Dj, 16, telah menunggu kedatangan mereka. Di hadapan mereka tersaji miras dan mereka menenggaknya bersama-sama. Tak berselang lama, datanglah satu pelaku lain, Am, 21, dan pesta miras berlangsung hingga Rabu pukul 03.30 WIB.
Dalam keadaan mabuk, korban dibawa lima pelaku menggunakan mobil dan mampir ke GOR Giri sebentar. Mereka kemudian menuju Gardu Pandang Waduk Gajah Mungkur (WGM). Sesampainya di Gardu Pandang WGM, korban dicabuli oleh Dj dan Ru di dalam minibus.
“Selanjutnya korban dibawa ke Plasa WGM dan dicabuli oleh Ag. Lepas itu, korban dibawa ke sekitar Gunung Gandul dan digilir oleh Dj, Ag, Am, Ru dan Dp. Semua tindakan dilakukan di dalam minibus,” kata Kasatreskrim Polres Wonogiri, AKP Muhamad Kariri, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (14/5/2017).
Para pelaku dijerat dengan UU No. 35/2014 tentang perubahan atas UU No. 23/2002 Tentang Perlindungan Anak.