News
Minggu, 14 Mei 2017 - 15:10 WIB

Dianggap Hina Istri Emmanuel Macron, Charlie Hebdo Bikin Warga Prancis Murka

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Karikatur Emmanuel Macron dan istrinya di sampul Charlie Hebdo (Thelocal.fr)

Majalah Charlie Hebdo membuat warga Prancis murka lantaran dianggap menghina istri Emmanuel Macron.

Solopos.com, PARIS – Majalah satir Charlie Hebdo membuat geram warga Prancis lantaran dianggap menghina istri Presiden terpilih Emmanuel Macron, Briggite Trogneux. Pasalnya, sampul majalah tersebut memuat karikatur Brigitte yang tengah hamil.

Advertisement

Dilansir The Local France, Jumat (12/5/2017), sampul majalah itu memperlihatkan karikatur Emmanuel mengelus perut sang istri yang membuncit. Di antara gambar Macron dan istrinya tertulis kalimat yang menimbulkan kontroversi, “dia akan menciptakan mukjizat.”

Tak ayal, sampul majalah itu menuai kontroversi di kalangan warganet Prancis. Mereka menduga redaksi majalah sengaja menghina Trogneux dengan gambar tersebut. Menurut mereka, gambar itu sengaja dipakai untuk menyindir perbedaan usia antara Macron dan istrinya yang terpaut 24 tahun.

Emmanuel Macron dan Brigitte Trogneux (Reuters)

Advertisement

Seharusnya Anda bisa menyindir dengan kalimat yang lebih baik daripada mengatakan Trogneux sudah tua,” tulis salah satu warganet.

Jahat sekali orang yang membuat gambar ini. Ia tentu tidak memiliki perasaan,” sambung yang lain.

Ini bukan kali pertama Macron dan Trogneux mendapat cibiran. Pasangan itu mendapat banyak komentar miring sejak kali pertama memulai hubungan. Pasalnya, Briggite adalah seorang guru drama di sekolah Macron. Dari sanalah cinta keduanya bersemi.

Advertisement

Dalam sebuah pemberitaan di media lokal, Trogneux mengatakan, Macron sangat mencintainya. Bahkan, perbedaan usia yang sangat jauh itu tak membuat Macron berubah pikiran. Keduanya melangsungkan pernikahan pada 2007.

Selama ini, majalah Charlie Hebdo memang kerap membuat karikatur berisi sindiran yang dianggap cukup sadis. Beberapa waktu lalu majalah itu menuai kecaman seusai menampilkan karikatur sadis tentang pengidap down syndrome yang merujuk pada bocah pengungsi Suriah. Karikatur tersebut menuai kecaman dari umat muslim di seluruh dunia.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif