SOLOPOS.COM - Masterplan bandara baru Bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Temon, Kulonprogo. (Istimewa)
Angkasa Pura menegaskan tidak pernah mengumumkan lowongan pekerjaan melalui email dengan pungutan biaya.
Solopos.com, JAKARTA — Beberapa waktu lalu beredar modus penipuan berupa pembukaan lowongan pekerjaan di Bandara Kulonprogo, Yogyakarta yang disebar melalui surat elektronik (email) dan pesan dalam jaringan whatsapp.
Dalam pesan tersebut diumumkan PT Angkasa Pura (AP) sedang mencari karyawan untuk lowongan aviation security officer, fly security, fire fighting officer, apron movement, controller/avia bridge, air traffic controller, dan lainnya. Penyebaran informasi lowongan pekerjaan ini mencantumkan alamat email gratis dengan domain gmail atau yahoo sebagai alamat pengiriman lamaran.
Setelah itu, pelaku akan menghubungi calon pelamar untuk mengikuti tes dengan alamat lokasi tes palsu yang nantinya tetap tidak akan pernah diadakan. Calon pelamar kemudian diwajibkan untuk memesan tiket pesawat atau hotel ke biro travel yang fiktif. Dari hal itu, penipu mengeruk keuntungan, yakni uang yang ditransfer calon pelamar untuk memesan tikey pesawat dan hotel.
“Pengumuman rekrutmen PT AP I tidak pernah dilakukan melalui email dan tidak dipungut biaya apapun,” ujar Corporate Secretary PT AP I, Israwandi.
Menurut dia, pengumuman rekrutmen diumumkan melalui media massa nasional dan website perusahaan. AP I juga tidak pernah bekerja sama dengan biro travel untuk merekrut karyawan. Selain itu, hingga saat ini belum dilakukan perekrutan untuk karyawan yang akan ditempatkan di Bandara Kulonprogo.
Israwandi mengatakan pihaknya akan melaporkan segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan perusahaan. Oleh karena itu, masyarakat diminta waspada dan melakukan konfirmasi mengenai informasi rekrutmen melalui contact center angkasa pura 172 di nomor telepon 172.