SOLOPOS.COM - Ilustrasi garis polisi (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/SOLOPOS)
Bocah berusia 2,5 tahun di Sragen tertabrak sepeda motor saat menyeberang jalan.
Solopos.com, SRAGEN — Seorang anak baru yang berumur 2,5 tahun menjadi korban kecelakaan saat berlari menyeberang Jalan Wonotolo-Ngarum, Selasa (9/5) pukul 08.30 WIB. Akibatnya, kaki kiri bocah itu patah dan menjalani operasi di RS Karima Utama Kartasura pada Rabu (10/5/2017) lalu.
Bocah malang itu adalah Adeli Evilin Ristiyani, putri dari Parmo, warga Dukuh Cengkong RT 007, Desa Wonotolo, Gondang, Sragen. Peristiwa itu terjadi di depan rumah warga bernama Tugiyo. Kepala Desa Wonotolo, Sunarto, saat dihubungi Solopos.com di sela-sela besuk di RS Karima Utama Kartasura, Kamis (11/5/2017), menyampaikan kronologi kejadian itu.
Semula seorang pemuda asal Dukuh Sendang Rejo RT 009, Desa Wonotolo, Eko Wijiyanto, 23, mengendarai motor Honda Supra X berpelat nomor AD 6204 DY dari arah utara. Sesampainya di lokasi kejadian, kata Sunarto, tiba-tiba bocah itu berlari secara mendadak dari depan rumahnya di sisi barat jalan menyeberang ke arah timur.
“Ya, pemuda itu kaget dan tidak bisa menghindari bocah itu. Akhirnya, sepeda yang dikendarai pemuda itu menabrak bocah itu. Kecelakaan itu tidak ada kesengajaan. Bocah itu langsung dilarikan ke RS Karima Utama Kartasura. Kejadian itu juga dilaporkan ke kepolisian untuk mengurus santunan Jasa Raharja,” ujarnya.
Eko Wijiyanto yang mengendarai motor juga mengalami luka-luka. Sunarto menjelaskan bocah itu mengalami patah kaki kiri dan sudah menjalani operasi Rabu sore. Dia berharap bocah itu bisa pulang pada Jumat (12/5/2017) atau Sabtu (13/5/2017). “Nanti untuk pertanggungjawabannya akan dirembuk bersama dengan pihak terkait secara baik-baik,” ujar Sunarto.
Kejadian itu juga diketahui Bayan Desa Wonotolo, Maryono, saat ditemui Solopos.com di rumahnya, Kamis siang. “Walau pun dekat dengan lokasi kejadian, saya tidak mengetahui persis kejadiannya. Yang lebih tahu ya Pak Lurah,” katanya.