SOLOPOS.COM - Seorang finalis menyanyi di panggung saat mengikuti tes bakat Mas dan Mbak Sukoharjo 2017 di Hartono Mall, Solo Baru, Senin (8/5/2017) malam. (Bony Eko Wicaksono/JIBI/Solopos)
Duta wisata Sukoharjo, sebanyak 20 finalis Mas dan Mbak Sukoharjo adu bakat.
Solopos.com, SUKOHARJO — Sebanyak 20 finalis Mas dan Mbak Sukoharjo 2017 beradu bakat saat masa karantina di Hartono Mall, Solo Baru, Senin (8/5/2017) malam. Tes bakat itu kali pertama dilaksanakan di mal yang bisa dilihat langsung oleh masyarakat.
Para finalis Mas dan Mbak Sukoharjo menjalani karantina selama tiga hari mulai Senin-Rabu (8-10/5/2017). Mereka mendapatkan berbagai materi selama proses karantina seperti kepribadian, public speaking, beauty class, dan presentasi makalah.
Masing-masing finalis juga harus menampilkan potensi dan talenta saat mengikuti tes bakat. Ke-20 finalis Mas dan Mbak Sukoharjo terdiri atas masing-masing 10 finalis putra dan putri.
Masing-masing finalis juga harus menampilkan potensi dan talenta saat mengikuti tes bakat. Ke-20 finalis Mas dan Mbak Sukoharjo terdiri atas masing-masing 10 finalis putra dan putri.
Setiap finalis memakai kostum menyesuaikan bakat yang ditampilkan dalam acara tersebut. Para pengunjung mal antusias menonton penampilan bakat masing-masing finalis hingga acara rampung.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo, Darno, mengatakan tes bakat dilaksanakan untuk mengukur potensi bakat masing-masing finalis. Mereka dipersilakan menampilkan bakat masing-masing seperti menyanyi, menari, hingga nyinden.
Tes bakat finalis Mas dan Mbak Sukoharjo baru kali pertama itu digelar di mal. Para pengunjung bisa menonton langsung penampilan dan atraksi setiap finalis. Sebelumnya, tes serupa digelar di gedung dan hanya bersifat internal.
Para finalis bakal kembali diuji pengetahuan dan wawasan pariwisata saat grand final Mas dan Mbak Sukoharjo di Pendapa Graha Satya Praja (GSP) di komplek Kantor Setda Sukoharjo pada Sabtu (13/5/2017) malam. “Ada empat juri yang akan menilai penampilan bakat setiap finalis. Nanti saat grand final ada lima dewan juri,” papar Darno.
Seorang dewan juri tes bakat Mas dan Mbak Sukoharjo 2017, Febriansyah, mengatakan ada beberapa parameter penilaian tes bakat seperti keluwesan, performance, serta keselarasan. Setiap finalis mempunya bakat dan talenta berbeda-beda.
Bakat itu harus diasah untuk membantu mempromosikan objek wisata dan produk unggulan di Kabupaten Jamu. Juara I Mas dan Mbak Sukoharjo 2006 ini menambahkan proses seleksi Mas dan Mbak Sukoharjo makin berkualitas.
Para finalis harus menjalani karantina yang tak dilaksanakan pada event serupa sebelumnya. “Jumlah peserta cukup banyak yakni 129 orang. Ada tiga pasangan yang tercatat sebagai polisi. Artinya, masyarakat benar-benar antusias mengikuti event ini,” kata dia.