SOLOPOS.COM - Sri Maryati, 43, warga Desa Selur, Kecamatan Ngrayun, Ponorogo, ditahan polisi lantaran menjual togel, Sabtu (6/5/2017). (Istimewa/Ponorogo)
Perjudian Ponorogo, seorang ibu rumah tangga ditahan polisi lantaran menjual togel.
Madiunpos.com, PONOROGO — Seorang ibu rumah tangga asal Dukuh Putuk, Desa Selur, Kecamatan Ngrayun, Ponorogo, bernama Sri Maryati, 43, ditahan polisi lantaran kedapatan menjadi pengecer perjudian togel di warung miliknya.
“Benar ada seorang ibu rumah tangga yang ditangkap polisi karena menjadi pengecer perjudian jenis togel di Ngrayun,” kata Kasubbag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto saat dihubungi Madiunpos.com, Minggu (7/5/2017).
Sudarmanto menuturkan Sri Maryati selama ini membuka warung kopi di desanya dan beberapa bulan terakhir nyambi jadi pengecer togel dengan alasan untuk menambah penghasilan. Penangkapan Sri Maryati dilakukan polisi pada Sabtu (6/5/2017) sekitar pukul 13.00 WIB di warung kopinya.
Sudarmanto menuturkan penangkapan Sri Maryati ini bermula dari patroli kewilayahan di Kecamatan Ngrayun. Kemudian petugas mendapat informasi dari masyarakat mengenai aktivitas perjudian togel di warung milik Sri.
Atas informasi itu, polisi melakukan penyelidikan dan ternyata benar Sri menerima tombokan togel dari konsumen. “Setelah kedapatan dan ada barang buktinya, polisi langsung membawanya ke kantor untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar dia.
Dari tangan Sri, kata Sudarmanto, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa sebuah buku catatan penjualan angka togel, sebuah buku ramalan, dua lembar kertas berisi angka tombokan, dua kertas paito, dan uang tunai Rp60.000.
Mengenai penangkapan ini, ia mengingatkan bahwa saat ini polisi sedang gencar untuk memberantas perjudian. Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak lagi menjual atau melakukan perjudian dalam bentuk apa pun.