Soloraya
Kamis, 4 Mei 2017 - 14:00 WIB

BENCANA KARANGANYAR : Diintai Longsor, BPBD Usulkan 5 Keluarga di Ngargoyoso Direlokasi

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anggota BPBD Kabupaten Karanganyar menata rambu-rambu peringatan rawan bencana tanah longsor untuk dipasang di sejumlah lokasi di Jenawi dan ?Ngargoyoso, Kamis (4/5/2017). (Sri Sumi Handayani/JIBI/Solopos)

Bencana Karanganyar, BPBD mengusulkan relokasi terhadap lima keluarga di Ngargoyoso.

Solopos.com, KARANGANYAR — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar mengusulkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat agar merelokasi lima keluarga di Desa Ngargoyoso, Kecamatan Ngargoyoso.

Advertisement

Alasannya, lima keluarga itu tinggal di lokasi rawan bencana alam tanah longsor. Rencana relokasi terhadap lima keluarga atau 15 orang itu diharapkan bisa dilaksanakan pada 2017 ini.

Sekretaris BPBD Karanganyar, Hendro Prayitno, menyampaikan lokasi relokasi menggunakan tanah oro-oro. “Ada 5 keluarga atau 15 jiwa dan 2 orang di antaranya adalah [anak] balita. Di Desa Ngargoyoso. Rencana relokasi 2017 menggunakan APBD Karanganyar. Tetapi, tergantung keputusan Pemkab,” kata Hendro saat ditemui wartawan di Markas BPBD Karanganyar, Kamis (4/5/2017).

Camat Ngargoyoso, Edi Sukiswandi, membenarkan adanya rencana itu. Tetapi, Edi belum dapat memberikan informasi lebih detail karena kesibukan yang sedang dilakukan saat dihubungi

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif