News
Rabu, 3 Mei 2017 - 20:44 WIB

15.000 Polisi Kawal Aksi 505

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Massa aksi 313 di Bundaran Patung Kuda, Jakarta, Jumat (31/3/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Rosa Panggabean)

Sebanyak 15.000 polisi mengawal aksi 505, Jumat (3/5/2017), mendatang.

Solopos.com, JAKARTA — Polda Metro Jaya menyiapkan 15.000 personel guna mengamankan aksi 505 berupa long march oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF MUI) pada Jumat (5/5/2017).

Advertisement

“Kita tunggu perkembangan intelijen nanti kalau harus tambah pasukan bisa dari polda lain,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Argo Yuwono di Jakarta, Rabu (3/5/2017).

Argo mengatakan Polda Metro Jaya bisa menambah kekuatan personel untuk pengamanan berdasarkan perkembangan situasi di lapangan. Selain itu, Polda Metro Jaya juga mendapatkan bantuan pasukan dari TNI dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Berdasarkan informasi Polda Metro Jaya telah menerima pemberitahuan dari GNPF MUI terkait rencana aksi jalan kaki massal tersebut dengan perkiraan jumlah massa sekitar 10.000 orang. Argo mengimbau massa menjaga keamanan dan ketertiban umum selama aksi berjalan agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat lain.

Advertisement

Sebelumnya, anggota GNPF MUI akan menggelar aksi jalan kaki usai menjalani salat jumat di Masjid Istiqlal menuju Gedung Mahkamah Agung (MA) pada Jumat (5/5/2017).

Elemen keagamaan itu akan menemui pimpinan MA dengan tuntutan agar majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara menjaga independensi dalam mutus perkara terdakwa penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Majelis hakim akan menggelar sidang vonis terhadap Gubernur DKI Jakarta tersebut pada 9 Mei 2017.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif