SOLOPOS.COM - Mobil Ford Viesta milik Maryanto yang dipecah kacanya oleh pelaku pencurian saat diparkir di depan Kecamatan Panggang pada Selasa (2/5/2017). (Foto Istimewa)
Aksi nekat pencurian di siang hari dengan modus memecah kaca mobil terjadi persis di depan Kantor Kecamatan Panggang
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL –Aksi nekat pencurian di siang hari dengan modus memecah kaca mobil terjadi persis di depan Kantor Kecamatan Panggang pada Selasa (2/5/2017) siang. Pencuri berhasil membawa kabur uang tunai Rp15 juta yang disimpan di dalam mobil.
Kapolsek Panggang AKP Tri Wibowo mengatakan peristiwa pencurian itu menimpa Maryanto, warga Dusun Donoloyo, Desa Tamanan, Kecamatan Banguntapan. Korban kehilangan uang tunai Rp15 juta yang disimpan di dalam mobil saat mobil tersebut diparkir di depan kantor Kecamatan Panggang.
“Pelaku memecah kaca mobil pintu depan sebelah kiri dan mengambil tas yang berisi uang tunai dan surat-surat berharga,” kata dia, Selasa.
Menurut keterangan korban, uang tunai tersebut sudah berada di tangannya sejak sekitar dua minggu lalu dan di simpan di dalam mobil Ford Viesta miliknya. Namun nahas, saat ditinggal bekerja uang tersebut raib digondol maling.
Maryanto yang merupakan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) PAUD dan SD Kecamatan Panggang memang sehari-hari berkantor di kompleks kantor Kecamatan Pangang.
Saat kejadian tersebut Maryanto meninggalkan mobilnya sekitar pukul 08.15 WIB. Saat hendak pulang sekitar pukul 14.30 WIB dia baru sadar menjadi korban pencurian setelah mendapati kaca mobilnya pecah dan uang yang disimpan di dalam mobil hilang.
Adanya kejadian pencurian tersebut polisi langsung melakukan penyelidikan. Sementara itu pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati. “Jangan sampai meninggalkan barang berharga atau uang di sembarang tempat termasuk di dalam mobil,” kata Tri.