News
Senin, 1 Mei 2017 - 19:04 WIB

Wisata Bunga Ahok-Djarot Berlanjut Meski Dibakar Massa Buruh

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Deretan karangan bunga yang ditujukan untuk Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat di halaman kantor Balai Kota Jakarta, Rabu (26/4/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Muhammad Adimaja)

Wisata bunga Ahok-Djarot tetap berlanjut meskipun karangan bunga dibakar massa buruh.

Solopos.com, JAKARTA — Kunjungan masyarakat untuk menyaksikan ribuan karangan bunga bagi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidajat atau wisata Bunga Ahok-Djarot di Balai Kota Jakarta tetap berjalan. Warga tetap berdatangan di tengah aksi demonstrasi Hari Buruh pada 1 Mei (May Day), Senin (1/5/2017).

Advertisement

Ratusan orang dari berbagai daerah tampak memadati pintu masuk Balai Kota Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta dan berharap bisa masuk ke dalam Kantor Gubernur. “Ini tutup sejak pagi karena alasan keamanan selama aksi buruh,” kata Victor Y, petugas keamanan Kantor Gubernur DKI Jakarta.

Meski demikian, banyak dari pengunjung tetap berkeliling dan berfoto di depan karangan bunga yang dipajang di luar pagar Balai Kota DKI Jakarta, Jl. Merdeka Selatan. Lokasi kantor itu juga bersebelahan dengan Kantor Wakil Presiden Republik Indonesia dan Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS).

Beberapa di antara mereka datang dari luar kota Jakarta dan sengaja ingin berwisata melihat bunga untuk Ahok-Djarot di Balai Kota DKI Jakarta. “Ada yang dari Banjarmasin, Papua, Lampung, datang ke sini,” kata Victor. Baca juga: Aksi Hari Buruh, Ini Video Massa Bakar Karangan Bunga untuk Ahok.

Advertisement

Lenny Kristanti, seorang pengunjung yang menunjukkan kartu tanda penduduk (KTP) Provinsi Lampung, juga berharap dapat masuk ke kawasan Balai Kota DKI Jakarta. “Saya datang langsung dari Lampung, menginap di rumah saudara untuk bisa lihat bunga Ahok,” katanya.

Ia mengaku prihatin dan sedih ketika melihat langsung aksi buruh yang membakar sebagian karangan bunga untuk Ahok-Djarot. “Bunga tidak salah apa-apa dibakar,” katanya.

Lenny mengaku kesedihannya terobati manakala sejumlah mobil bak terbuka terus berdatangan untuk mengantarkan karangan bunga yang baru bagi Ahok-Djarot ke kawasan Balai Kota DKI Jakarta. Hingga massa buruh mulai membubarkan diri sekira pukul 15.00 WIB, masyarakat yang datang untuk berwisata bunga Ahok-Djarot tampak masih terus mengalir dari berbagai daerah.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif