Soloraya
Kamis, 27 April 2017 - 15:35 WIB

KEBAKARAN WONOGIRI : Ditinggal Memancing, Rumah Warga Pracimantoro Habis Terbakar

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga bahu membahu memadamkan api di rumah Paijan, warga Dusun Godang RT 001/RW 001 Desa Pracimantoro, Pracimantoro, Wonogiri, Rabu (26/4/2017) malam. (Istimewa/JIBI/Solopos)

Kebakaran Wonogiri, rumah warga Pracimantoro terbakar saat ditinggal memancing.

Solopos.com, WONOGIRI — Sebuah rumah di Dusun Godang RT 001/RW 001 Desa Pracimantoro, Pracimantoro, Wonogiri, terbakar saat ditinggal pemiliknya, Paijan, 45, memancing ikan, Rabu (26/4/2017) malam hari.

Advertisement

Kebakaran tersebut diduga akibat korsleting. Camat Pracimantoro, Warsito, mengatakan pada Selasa (25/4/2017) Paijan pergi ke Jogja bersama keluarganya karena panggilan pekerjaan.

“Setelah itu, dia pulang ke rumah pada Rabu pagi harinya. Istri dan satu anaknya ditinggal di Jogja. Kemungkinan sore baru berangkat memancing ikan,” kata dia saat dihubungi Solopos.com, Kamis (27/4/2017).

Saat pulang dari memancing, Paijan kaget melihat kobaran api yang cukup besar di rumahnya. Beberapa warga berdatangan dan berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. Karena kobaran api cukup besar, usaha memadamkan api tidak maksimal. Pemilik rumah hanya bisa pasrah melihat rumahnya hangus terbakar.

Advertisement

“Letak rumah cukup jauh dari perkotaan. Kalau menelepon personel damkar [pemadam kebakaran] percuma karena jaraknya sangat jauh. Pompa hidran juga enggak ada. Akhirnya warga berupaya semampu mereka pakai alat yang dimiliki,” tambah Warsito.

Sementara itu, Paur Humas Polres Wonogiri, Aipda Iwan Sumarsono, mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Mohammad Tora, mengatakan kebakaran tersebut terjadi pukul 22.00 WIB dan kali pertama dilihat tetangga Paijan, Tohir. “Saai itu Tohir mendengar suara gemuruh seperti benda pecah. Lantas dia mencari sumber suara dan akhirnya dia melihat kobaran api di rumah Paijan,” kata dia.

Tohir langsung berteriak meminta bantuan warga lain untuk memadamkan api. Namun, rumah itu tetap ludes terbakar meski warga sudah berusaha sekuat tenaga memadamkan api. Api baru padam pada Kamis sekitar pukul 00.30 WIB.

Advertisement

“Kerugian ditaksir sekitar Rp20 juta. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” tutur Iwan.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif