SOLOPOS.COM - Ilustrasi (istimewa)
Anggaran Kediri, Pemkot Kediri ingin berikan tamsil untuk PNS.
Madiunpos.com, KEDIRI — Kabar gembira untuk kalangan pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur. Pemkot setempat berencana memberikan tambahan penghasilan atau tunjangan kepada seluruh PNS.
“Tambahan penghasilan itu kami kaji betul, setelah itu dengan memperhitungkan dan akan melaksanakannya pada perubahan anggaran,” kata Sekretaris Daerah Kota Kediri Budwi Sunu Hernaning Sulistyo di Kediri, Selasa (25/4/2017).
Dia menambahkan rencana pemberian tunjangan atau tambahan penghasilan itu memang saat ini menjadi pembahasan. Salah satunya, hal itu didasari sudah waktunya untuk memperhatikan internal.
“Sekarang ini waktunya pikirkan tunjangan atau tambahan penghasilan. Yang jelas, tiga tahun ini sudah prioritaskan ke masyarakat, APBD full untuk masyarakat,” ujar dia. Jumlah PNS di lingkungan Pemkot Kediri lebih dari 5.000 orang.
Rencananya, tambahan tunjangan tersebut hanya untuk PNS, sementara pegawai kontrak tidak. Rencana itu akan dialokasikan pada perubahan anggaran keuangan (PAK) 2017.
Budwi menambahkan rencananya pemberian tambahan penghasilan itu akan memperhatikan beban kerja maupun absensi dari fingerprints. Selain itu, pemberian tersebut juga berdasarkan jabatan pegawai bersangkutan.
Lebih lanjut, dia menerangkan dengan rencana tersebut, sejumlah proyek fisik di Kota Kediri juga akan dihitung secara pasti, terutama proyek fisik yang memang harus dilakukan. Dengan penganggaran yang tepat, diharapkan APBD Kota Kediri mencukupi.
“Tentunya, untuk proyek fisik itu nanti akan dihitung betul, terutama untuk prioritas,” kata dia.